Dapat Beasiswa Kuliah di Malaysia? Simak 4 Poin Penting Ini!

Merasakan pengalaman kuliah di luar negeri tentu jadi impian banyak siswa di Indonesia. Selain pengalaman yang baru, lingkup pertemanan juga akan berkembang pesat. Kuliah di luar negeri sendiri tak harus selalu ke Amerika atau Eropa, jika nyatanya Malaysia juga menawarkan kualitas pendidikan yang baik. Nah, untuk Anda yang kebetulan mendapatkan beasiswa kuliah di Malaysia, atau kerabat Anda, tentu harus paham benar informasi penting seputar perkuliahan di Malaysia.

Masalah yang sering muncul ketika mendapatkan beasiswa kuliah di Malaysia mungkin adalah ketidakpahaman mengenai sistem perkuliahan, pengurusan visa pelajar, izin tinggal, dan beberapa hal fundamental lain. Tentu saja, informasi ini wajib dipahami agar masa kuliah yang dijalani bisa berlangsung dengan baik. Ingat, persiapan yang baik adalah 50% dari keberhasilan.

Lalu informasi apa saja yang harus dipahami oleh calon mahasiswa yang menerima beasiswa kuliah di Malaysia? Jika Anda adalah calon mahasiswa tersebut, atau kerabat Anda adalah calon mahasiswa tersebut, poin berikut ini wajib dipahami dengan baik.

Biaya Kuliah dan Biaya Hidup Terjangkau

Jika dibandingkan dengan kuliah di Eropa atau Amerika, biaya kuliah yang dikenakan di Malaysia terbilang murah. Hal ini dikarenakan banyak sekali universitas di Malaysia yang mendapatkan subsidi dari pemerintah, sehingga universitas bisa beroperasi dengan optimal tanpa harus membebankan biaya besar pada mahasiswa yang belajar di sana. Tentu, sekali lagi jika ini dibandingkan dengan kuliah di Eropa atau Amerika ya.

Untuk biaya hidup, Anda juga tidak perlu cemas. Ketika mendapatkan beasiswa kuliah di Malaysia, biaya hidup bisa direncanakan dengan mengacu pada biaya hidup yang dikeluarkan di kota besar di Indonesia. Mungkin sedikit terpaut, namun bisa dikatakan relatif sama. Jadi biaya hidup yang dikeluarkan mulai dari tempat tinggal, biaya makan, transportasi, dan biaya lain-lain tidak akan terlalu memberatkan pengeluaran bulanan.

Pastikan Universitas Memiliki Izin Tertulis

Salah satu ketentuan utama yang harus dipastikan ketika mendapatkan beasiswa kuliah di Malaysia adalah bahwa universitas terkait sudah memiliki izin tertulis dari Ministry of Home Affairs. Izin ini diberikan sebagai tanda bahwa universitas tersebut boleh menerima mahasiswa asing di kampusnya.

Persaingan menjadi semakin ketat karena universitas di Malaysia cukup populer di kalangan pendidikan tinggi di dunia, Anda tidak hanya akan bersaing dengan calon mahasiswa dari Malaysia, namun juga berbagai negara lain di ASEAN dan juga bahkan dunia. Jadi benar-benar persiapkan diri Anda agar dapat bersaing di komunitas pendidikan global ya!

Dokumen yang Diperlukan Calon Mahasiswa dan Waktu Pendaftaran

Sebenarnya jika Anda mendapatkan beasiswa kuliah di Malaysia, sudah menjadi hal wajib untuk mengetahui pula dokumen apa saja yang diperlukan. Untuk beasiswa yang masih harus menjalani seleksi, Anda harus melengkapi beberapa berkas berikut ini sebagai syarat utamanya.

• Ijazah SMA (jika sudah ada) atau fotokopi rapor kelas 12.
• Fotokopi atau scan paspor semua halaman (termasuk juga halaman kosong).
• Fotokopi SKHUN.
• Fotokopi nilai UN.
• Fotokopi Kartu Tanda Penduduk Indonesia.
• Pas foto 4 x 6 dengan latar belakang putih sebanyak 6 lembar.
• Memiliki nilai IELTS minimal 4 – 6,5 dan TOEFL 450 – 550.
• Lulus progra Foundation atau GCE, atau O Level atau IB.

Untuk kalender pendidikan di Malaysia sendiri dimulai pada bulan September. Jadi jika Anda menerima undangan beasiswa untuk berkuliah di salah satu kampus di sana, Anda sudah harus melengkapi semua berkas di atas paling lambat bulan Mei. Proses seleksi akan memakan waktu yang cukup lama, jadi Anda harus bersabar menanti pengumuman lebih lanjut yang akan dikirimkan melalui e-mail.

Menerima Beasiswa Kuliah di Malaysia, Jangan Lupa Visa Belajar

Untuk mengurus visa belajar atau Student Pass ini, Anda bisa melihat langkah berikut.

Pertama, pastikan universitas memiliki izin dari Ministry of Home Affairs untuk menerima pelajar asing.

Kedua, miliki offer letter dari universitas yang akan dituju (setelah Anda diterima), urus pembuatan Visa Approval Letter atau VAL di lembaga Education Malaysia Global Service Service.

Ketiga, berbekal VAL, lanjutkan dengan pembuatan Single Entry Visa atau SEV di kedutaan Malaysia. Visa ini berlaku untuk masa tiga bulan sebelum akhirnya Anda mendapatkan Student Pass.

Keempat, Student Pass bisa didapatkan memberikan paspor dan semua dokumen yang diperlukan pada pihak universitas. Pihak universitas akan menguruskan dokumen ini untuk Anda, dan mengubah Single Entry Pass menjadi Multi Entry Pass. Jadi Anda bisa keluar masuk negara Malaysia sebagai pelajar tanpa batasan jumlah.

Baca Juga: Mengintip Sistem Pendidikan Tinggi yang Ada di Malaysia 

Beasiswa kuliah di Malaysia yang Anda dapatkan harus segera ditindaklanjuti dengan hal-hal di atas tadi. Jika dikemudian hari Anda mendapatkan pekerjaan di Malaysia, dan ingin mengirimkan uang ke keluarga yang ada di Indonesia, Anda bisa menggunakan layanan remitansi Qelola. Layanan ini sudah mendapat verifikasi dari BI, sehingga terpercaya dan legal. Unduh aplikasinya di sini, dan semoga masa belajar Anda di Malaysia jadi masa yang indah!

 

Tags: Beasiswa Kuliah Di Malaysia, beasiswa malaysia, Imigrasi Indonesia, izin tinggal, Kampus Malaysia, Kampus Negeri Malaysia, Kampus Terbaik Malaysia, Kedutaan Malaysia, kuliah di luar negeri, kuliah di malaysia, mahasiswa indonesia, Pelajar Malaysia, sekolah di malaysia, Universitas Terbaik Malaysia, Visa Pelajar