Sikap Toleransi, Tumbuhkan Beragam Manfaat di Kehidupan

Hidup bersosial membutuhkan adapatasi dan pemahaman yang tiada henti. Agar tatanan kehidupan sosial terjaga kestabilannya, maka beberapa sikap perlu dipelajari kemudian diterapkan. Berbagai sikap tersebut termasuk bertanggung jawab, saling berbagi, jujur, santun, serta toleransi. Semua sikap bijak diperlukan dałam kehidupan bersosial terutama toleransi.

Indonesia memiliki latar belakang budaya dan adat yang sangat beragam sehingga perlu upaya untuk mencegah timbulnya perpecahan. Perbedaan selalu ada baik dari segi agama, ras, suku, gender, maupun golongan. Agar tidak tumbuh konflik perselisihan, sikap toleransi harus ditumbuhkan pada masing-masing individu.

Apa itu sikap toleransi?

Sikap toleransi adalah cara seseorang untuk menahan diri ketika ada ucapan, pikiran, serta tindakan yang berbeda dari yang diyakini. Artinya, seseorang akan menghindari penggunaan cara negatif saat menanggapi sesuatu yang berbeda dari dirinya. Inilah sebabnya, sikap toleransi dianggap paling efektif untuk menjaga persatuan antarindividu. Sikap toleransi sendiri terbagi menjadi 3, yaitu:

• Toleransi beragama

Di Indonesia, isu agama sangat sensitif. Seringkali isu agama menjadi sumber dari perpecahan. Untuk itulah, toleransi beragama menjadi sangat penting. Masing-masing individu akan saling menghormati meski berbeda keyakinan dan cara ibadah. Penerapan toleransi beragama misalnya tidak saling mengganggu ketika ada perayaan hari raya, memberi izin pendirian bangunan ibadah umat beragama lain, dan menghargai atribut keagamaan yang digunakan.

• Toleransi budaya

Toleransi budaya artinya sikap-sikap saling pengertian terkait dengan perbedaan budaya. Selain agama, Indonesia juga terdiri dari berbagai budaya. Latar belakang budaya di Indonesia bahkan sangat banyak dan beragam. Untuk menjaga kerukunan, maka saling memahami satu sama lain diperlukan. Contoh toleransi budaya yaitu menghargai upacara adat tertentu, tidak membedakan orang dari warna kulit serta cara bicara, dan lain sebagainya.

• Toleransi politik

Politik juga bisa menjadi dalang perpecahan. Oleh karena itu toleransi politik perlu diterapkan di kehidupan bermasyarakat. Hal ini sangat penting terutama ketika pemilihan pemimpin dilakukan. Sikap toleransi yang rendah sering membuat masyarakat berselisih dan terpecah belah hanya karena perbedaan pandangan politik.

Manfaat sikap toleransi di kehidupan

Indonesia memang sangat beragam baik dari suku, ras, maupun budayanya. Untuk menjaga keragaman tanpa konflik, kamu tidak perlu ragu ketika akan bertindak baik dalam kehidupan bersosial. Bertoleransi memberikan banyak sekali manfaat, lho! Apa saja?

• Dapat membantu menyatukan perbedaan yang ada.
• Menghindari konflik yang bisa mengarah pada terjadinya perpecahan.
• Membuat ikatan sesama manusia menjadi lebih kuat serta saling mengasihi.
• Menjadikan diri sendiri lebih bijak dalam menilai sesuatu.
• Menjaga keharmonisan masyarakat yang sudah terbentuk sebelumnya.

Tanda saat seseorang memiliki sikap toleransi

Pendidikan formal maupun non-formal akan membentuk kepribadian seseorang. Meski kasat mata, seseorang yang memiliki sikap toleransi bisa ditandai. Warga suatu daerah juga akan lebih solid dan kerukunannya terjaga jika telah memiliki rasa saling memahami. Berikut ini beberapa tanda tersebut.

• Berpikiran terbuka dan tidak mudah terprovokasi terhadap sebuah isu tertentu.
• Tidak membeda-bedakan orang lain berdasarkan suku, agama, ras, maupun gendernya.
• Menghormati sekaligus menghargai hak orang lain termasuk pilihan hidup dan privasinya.
• Tidak menyalahkan pilihan politik orang lain.
• Memberi kebebasan beribadah dan beragama sesuai kepercayaan yang dianut.
• Menghormati kelompok lain yang berbeda keyakinan dengan diri sendiri.

Cara menumbuhkan sikap toleransi

Untuk bisa menumbuhkan sikap toleransi di dalam diri, maka perlu menanamkannya terlebih dulu. Cara terbaik yaitu dengan mengajarkan pada anak sedari dini agar mengakar kuat di dalam jiwanya. Berbagai hal perlu kamu terapkan sehari-hari seperti berikut ini.

• Hindari membicarakan keburukan orang lain.
• Tidak memaksakan pendapat dan kehendak pada orang lain.
• Dengarkan saat orang lain menyampaikan pendapatnya.
• Ketika ada orang beribadah, jangan diganggu.
• Menerima orang yang berbeda baik dari latar belakang, keyakinan, warna kulit, dan lain sebagainya.
• Bicara serta bersikap dengan sopan santun.
• Hormati orang lain dengan menghargai keputusannya.
• Hindari tindakan menghakimi tanpa klarifikasi terlebih dulu.

 

Kehidupan sosial akan lebih tentram selama sikap toleransi diterapkan dengan baik. Selain urusan bersama, kamu juga perlu memperhatikan diri sendiri. Merawat dan menjaga diri dengan sebaik mungkin merupakan salah satu tanda bahwa kamu menghargai kehidupan. Salah satu caranya dimulai dari menata keuangan agar tidak berantakan terutama jika kamu sedang bekerja di luar negeri.

Pemasukan yang dirasa cukup tinggi sering kali membuat lalai mengelola keuangan ketika di luar negeri. Untuk lebih menghemat dan memudahkan, kini kamu bisa mengirim uang dari Malaysia ke Indonesia menggunakan aplikasi Qelola tanpa biaya tambahan. Kamu juga bisa membayar tagihan bulanan dengan aplikasi ini seperti tagihan listrik, BPJS, PDAM, dan lain sebagainya. Yuk, unduh segera aplikasi Qelola secara gratis di Google Play Store!

Tags: Agama, Cara Menumbuhkan Sikap Toleransi, Gender, Kebebasan Beribadah, Keharmonisan Masyarakat, Kerukunan Warga, Manfaat Sikap Toleransi, Mencegah Perpecahan, Menghargai Hak Orang Lain, Menumbuhkan Nasionalisme, Ras, SARA, Sikap Toleransi, Suku, Tanda Sikap Toleransi, Toleransi