Kaum Milenial Harus Mulai Menabung Dari Saat Mulai Bekerja

Menabung merupakan kegiatan yang bijak demi bisa mewujudkan impian untuk masa depan atau mempersiapkan simpanan untuk masa tua nanti. Walaupun hanya bisa menyisihkan sedikit bagian untuk tabungan, tidak menutup kemungkinan akan menjadi banyak jika rutin menabung. Kebiasaan menabung masih sulit dilakukan oleh sebagian orang, termasuk kaum milenial atau pekerja muda. Beberapa kaum milenial masih sulit untuk tidak berperilaku konsumtif. Penghasilan mereka terkuras untuk jajan kopi, belanja online dan lain-lain. 

Kejadian ini sangat disayangkan karena pekerja muda masih berada di fase awal karier, yang umumnya masih belum berkeluarga. Sehingga tanggungan atau pengeluaran belum terlalu besar. Di fase ini juga seharusnya alokasi pendapatan untuk investasi, keperluan yang lebih produktif atau untuk tabungan masa depan bisa lebih optimal. Masih ragu untuk menabung? Simak penjelasan mengenai alasan kenapa kaum milenial atau pekerja muda harus mulai menabung saat baru mulai bekerja di bawah ini.

Mempersiapkan dana darurat

Salah satu tujuan dari menabung yaitu mempersiapkan dana untuk masa depan. Tentunya ada banyak jenis kebutuhan di masa mendatang yang perlu diantisipasi dari sekarang. Misalnya kebutuhan dana tunai untuk kejadian darurat yang bisa terjadi kapanpun. Kejadian darurat yang bisa terjadi yaitu kecelakaan di jalan raya, keluarga yang terkena musibah atau perbaikan rumah karena ada kerusakan. Inilah yang menjadi alasan mengapa alokasi dana darurat sangat perlu. Dengan adanya dana darurat, kamu bisa mengantisipasi berbagai kejadian darurat yang memerlukan dana tunai secara langsung. Jadi, kamu tidak perlu melirik dana tunai berupa utang atau pinjaman. Kamu bisa mengalokasikan minimal 10 persen dari pendapatan untuk tabungan dana darurat.

Menabung dana pensiun dari awal, mengapa tidak?

Mungkin banyak pekerja muda menganggap tidak perlu untuk mempersiapkan dana pensiun sejak awal karier. Padahal jika kita menabung dana pensiun dari awal bekerja, justru akan meringankan jumlah nominal yang perlu disisihkan per bulannya. Manfaat dari dana pensiun untuk bekal menjalani masa pensiun, sebagai modal usaha, hingga untuk dana darurat.

Baca Juga: Ketahui Cara Sukses Wawancara Kerja Online di Masa Pandemi

Biaya menikah

Jika menikah menggunakan dana dari tabungan sendiri pastinya akan menjadi kebanggaan tersendiri kan? Agar rencana pernikahan kamu tidak menemui hambatan dalam hal finansial, ada baiknya untuk mempersiapkannya dari jauh-jauh hari. Jika kamu sudah memiliki pemasukan, jangan lupa untuk menyisihkan sedikit bagian untuk dana pernikahan. Bagaimana cara mempersiapkannya? mudah kok, cukup memperhitungkan kira-kira berapa jumlah biaya yang dibutuhkan dan kapan target waktu kamu akan menikah.

Membeli rumah pertama

Memiliki rumah pribadi pasti menjadi impian semua orang. Apalagi bagi seorang pekerja muda yang tengah mempersiapkan kebutuhan hidup jangka panjang. Namun, masih banyak orang yang memiliki pemikiran untuk membeli rumah dengan mengajukan KPR setelah menikah. Padahal setelah menikah, kebutuhan hidup akan jauh lebih besar. Pada akhirnya, rencana untuk membeli rumah pribadi tidak terwujud. Maka dari itu, manfaatkanlah waktu masa lajang serta berpenghasilan untuk mempersiapkan biaya beli rumah. 

Sudah tahu kan alasan mengapa kaum milenial harus menabung sejak mulai bekerja serta mengantisipasi kebutuhan dana dari jauh-jauh hari. Selagi Sahabat Qelola masih muda, sudah memiliki penghasilan dan jumlah tanggungan masih minim, jangan tunda lagi untuk menabung demi masa depan yang sejahtera. Setelah mulai menabung, jangan lupa juga untuk tetap mengelola keuanganmu pakai aplikasi Qelola! Dengan Qelola semua kebutuhanmu terpenuhi dengan mudah. Bayar tagihan air atau listrik, beli voucher pulsa, kirim uang dari Malaysia ke Indonesia bisa dilakukan dalam satu aplikasi. Tunggu apalagi, yuk segera unduh Qelola di Google Playstore sekarang juga!

Tags: aplikasi keuangan, aplikasi pembayaran online, aplikasi qelola, bayar online, cara menabung, dompet elektronik, e-wallet, kerja di luar negeri, kerja di malaysia, keuangan, kirim uang, kirim uang dari luar negeri, Menabung, milenial. kaum milenial, multi-billing aplikasi pembayaran online, pekerja migran indonesia, pengiriman uang, qelola, Remitansi, remittance, tenaga kerja indonesia, TKI, TKI Indonesia, transfer uang