Kebiasaan Baik yang Perlu Diterapkan di Lingkungan Kerja

Kebiasaan dalam bekerja sangat berpengaruh pada kesuksesan pekerjaan itu sendiri. Kebiasaan baik di tempat kerja akan meningkatkan produktivitas dan kepuasan akan hasil pekerjaan. Selain itu, kebiasaan yang baik ini juga akan memberikan dampak yang baik terhadap relasi kamu dengan orang di sekitar. 

Penting untuk diingat, bahwa kesuksesan tidak akan didapatkan apabila hanya berdiam diri. Saat kamu menginginkan untuk sukses, maka kamu harus berusaha dengan bekerja keras untuk mewujudkannya. Nah, usaha terkecil dimulai dari diri sendiri, yaitu mengubah kebiasaan dan pola dalam mengejar kesuksesan tersebut. Mimpi kamu untuk sukses tidak akan terwujud jika kamu tidak berusaha untuk itu.

8 Kebiasaan Baik di Tempat Kerja

Berikut ini adalah beberapa kebiasaan baik yang bisa kamu terapkan agar bisa bekerja menjadi lebih efisien untuk mencapai target. Selamat mencoba! 

1. Mulailah dengan membakar semangat

Sebagian orang mungkin memiliki banyak tanggung jawab di rumah seperti memasak untuk sarapan, mempersiapkan anak-anak mereka untuk ke sekolah, dan lain sebagainya. Hal ini mungkin cukup melelahkan, dan bahkan bisa merusak hari. Oleh karena itu, saat kamu pergi bekerja sebaiknya tarik napas dalam-dalam dan nikmatilah alam di sekitar. Dengarkan juga suara kicauan burung atau suara alam lainnya. Maka tanpa disadari, kamu pun akan bersemangat menjalani hari.

2. Menciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan

Jika lingkungan kerja memiliki suasana yang tenang dan estetis, maka dapat menciptakan semangat dalam bekerja. Sebaliknya, jika kamu bekerja di tempat yang tidak higienis dan kotor, tentunya akan memengaruhi kualitas pekerjaan dan penampilan. Maka dari itu, hal yang perlu dilakukan adalah percantik area atau meja kerjamu.

3. Menjalin pertemanan 

Setelah menciptakan suasana kantor yang baik, selanjutnya kamu perlu membangun hubungan yang baik dengan orang-orang di lingkungan kerja. Bukan hanya urusan pekerjaan, namun memiliki hubungan yang baik dengan rekan kerjamu akan membantumu menjadi tim yang baik dan kamu pun akan bekerja dengan baik pula. Jadi, ketika waktu istirahat, tidak ada salahnya untuk menyapa orang-orang di sekitar. Tapi, usahakan untuk membuat pertemanan yang positif tanpa membicarakan rekan kerja yang lain karena akan memperburuk citramu.

4. Membuat perencanaan yang matang

Merencanakan apa saja yang akan kamu kerjakan setiap harinya akan membantumu mencapai tujuan setiap harinya. Pikirkan apa saja yang akan kamu lakukan setiap harinya di tempat kerja, lalu catatlah hal tersebut pada buku catatan. Pada akhir hari, kompilasikan dan tulis laporan yang telah kamu capai pada hari ini dan kemudian siapkan pula rencana untuk hari esok. Dengan mencatat dan melakukan perubahan positif, maka akan membantumu dalam meningkatkan kinerja dan kamu dapat bekerja secara efisien setiap harinya. 

5. Menentukan prioritas

Ada banyak sekali daftar pekerjaan yang harus segera diselesaikan sehingga kamu mungkin kehilangan fokus dan kendali, yang pada akhirnya semua tidak sesuai rencana. Agar hal ini tidak terjadi, duduklah sebentar untuk membuat daftar pekerjaan. Lalu masukkan itu semua ke dalam setiap kategori yang menunjukkan skala kepentingan. Perhatikan kategori Most Important Tasks, di mana kategori ini biasanya menunjukkan jenis pekerjaan yang penting juga darurat yang harus segera diselesaikan atau didahulukan. Selanjutnya, fokuslah pada task list dengan kategori Important lalu pekerjaan yang tidak darurat tidak harus diselesaikan saat itu juga.

6. Pahami hukum pareto

Untuk mengembangkan kebiasaan baik dalam bekerja, kamu perlu menemukan 20% aktivitas yang paling bermanfaat. Lalu, cari cara untuk mengurangi 80% dari jadwalmu. Hal ini akan membantumu dalam memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada kegiatan yang paling penting. Tentu saja hukum ini akan membiasakan kamu untuk bekerja lebih efisien di tempat kerja dan lebih produktif. Selain itu, tidak ada tenaga, pikiran, dan waktu yang akan terbuang sia-sia lagi selama kerja.

7. Menerima feedback

Jangan pernah berpikir jika feedback atau kritikan dari orang lain adalah sesuatu yang buruk. Beberapa masukan yang diberikan mungkin tidak berguna, tapi mulailah untuk berpikir positif dengan cara menjadikan semua feedback tersebut sebagai bahan bakar untuk meningkatkan kinerja. Jangan biarkan masukan dan kritikan tersebut malah berakhir dengan membuat kamu merasa underestimate pada diri sendiri.

8. Memberikan waktu untuk tubuh beristirahat

Menjadi lebih efisien di tempat kerja bukan berarti memaksakan diri bekerja lebih keras dan melewati batas-batas yang merusak esensi dari work-life balance. Membiasakan diri dengan menyediakan waktu untuk mengisi ulang energi merupakan kunci sukses dari efisiensi kerja. Ciptakan momen dan waktu untuk beristirahat, tidur cukup, makan teratur, dan temukan cara untuk keluar dari depresi kerja yang melelahkan sebelum kamu kembali ke dunia kerja.

Mulai Terapkan Kebiasaan Baik, Hentikan Kebiasaan Buruk! 

Yang harus diingat adalah jangan terlalu banyak memaparkan diri pada distraksi. Tidak hanya berpengaruh pada produktivitas, IQ-mu juga akan menurun karena banyaknya distraksi yang kamu terima saat bekerja. Oleh karena itu, buatlah batasan yang jelas dan sederhana untuk membuatmu agar tetap fokus. Salah satu distraksi yang paling sering mengganggu adalah ponsel. Kebiasaan untuk selalu mengecek notifikasi ponsel seringkali mengakibatkan menurunnya produktivitas kerja. Jadi, kamu bisa mengantisipasi distraksi ini dengan menaruh ponsel di dalam laci meja kerja dan menyimpan kunci laci di tempat yang lain.

Baca juga: 8 Ide Bisnis Makanan Ringan Khas Indonesia untuk TKI di Malaysia

Jangan sampai kebiasaan buruk semacam ini sulit dihentikan. Mulailah menerapkan kebiasaan baik, satu per satu hingga kamu benar-benar terbiasa untuk melakukannya. Satu kebiasaan baik lainnya yang juga tidak boleh dilewatkan adalah rajin menabung. Apalagi bagi kamu yang bekerja sebagai TKI. Pastikan kamu selalu menyisihkan sebagian dari gaji yang diterima setiap bulan untuk masa depan. Kalau butuh kirim uang untuk memenuhi kebutuhan keluarga di tanah air, kamu bisa transaksi lewat aplikasi Qelola. Prosesnya sangat mudah, biayanya murah, dan yang pasti aman. Download aplikasi Qelola di Play Store sekarang, gratis!

Tags: cara menjadi TKI sukses, kebiasaan baik TKI, kebiasaan buruk TKI, menjadi TKI sukses, TKI di Malaysia, TKI sukses di Malaysia