Mengenal Apa Itu KPJ dari BPJS Ketenagakerjaan, Sudah Tahu?

Kesejahteraan tenaga kerja perlu menjadi salah satu consent penting bagi perusahaan. Oleh karena itulah perusahaan perlu melindungi tenaga kerja yang dimiliki, karena tenaga kerja juga merupakan aset perusahaan. Dalam langkah perlindungan tersebut, perusahaan bisa memberikan asuransi yang akan melindungi tenaga kerja secara optimal seperti yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan.

BPJS adalah pilihan asuransi yang diberikan oleh pemerintah dengan menawarkan banyak jenis program yang bisa dipilih oleh masyarakat. Salah satu BPJS yang bisa dipilih adalah KPJ atau Kartu Peserta Jamsostek. Mengenai apa itu KPJ beserta keunggulan yang ditawarkan, siapa yang berhak mendapatkan KPJ, serta cara mengecek nomor kartu akan dijelaskan lebih lanjut seperti di bawah ini. 

Apa itu KPJ?

KPJ merupakan singkatan dari Kartu Peserta Jamsostek dari program BPJS Ketenagakerjaan. KPJ sendiri adalah nomor kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dengan 11 nomor digit unik. Kartu ini bisa digunakan sebagai istilah pengganti atau sebutan lain dari nomor kartu BPJS Ketenagakerjaan yang Anda miliki saat ini. Hal ini mengingat bahwa zaman dahulu badan penyelenggara jaminan sosial untuk tenaga kerja adalah Jamsostek (Jaminan Sosial Tenaga Kerja) dan sekarang beralih dengan nama BPJS Ketenagakerjaan. 

Perbedaan Nomor KPJ dan BPJS Ketenagakerjaan

KPJ merupakan nomor unik pada kartu Jamsostek yang sekarang digantikan oleh nomor unik baru dari BPJS Ketenagakerjaan. Dua kartu tersebut mempunyai 11 digit nomor unik dan hanya mempunyai perbedaan pada rangkaian nomor yang dimiliki. Pada nomor KPJ versi terbaru yaitu pada BPJS Ketenagakerjaan, masih mempunyai 11 digit nomor unik yang terdiri atas karakter angka tanpa adanya karakter lain (huruf) yang disertakan.

Sedangkan untuk nomor pada KPJ, selain angka, kartu ini juga mempunyai karakter lain berupa penambahan huruf di antara 11 nomor unik yang dimiliki. Untuk memudahkan penghafalan dan pencatatan, pada kartu BPJSTK terbaru juga dilengkapi dengan nomor induk kependudukan (NIK). Nomor NIK tersebut berada di atas nomor KPJ yang jumlahnya 11 digit. 

Manfaat Nomor KPJ

Setelah mengerti apa itu KPJ dan perbedaannya dengan nomor BPJSTK, selanjutnya Anda perlu mengetahui mengapa nomor ini mempunyai peranan yang sangat penting. Ada banyak sekali manfaat yang bisa Anda dapatkan dari nomor KPJ.

Salah satu manfaat dari kartu ini adalah ketika Anda ingin mencairkan Jaminan Hari Tua (JHT) baik 10%, 30%, hingga 100%. Anda perlu menuliskan nomor KPJ atau BPJSTK di dalam formulir pengajuan pencairan. Selain manfaat tersebut, nomor KPJ juga bermanfaat untuk mendaftar layanan informasi dengan SMS, membuat akun virtual digital aplikasi BPJSTKU, dan untuk membantu ketika Anda akan membuat laporan kehilangan untuk kartu Jamsostek atau BPJSTK yang hilang. 

Cara Mengetahui Nomor KPJ

Apabila Anda ingin mengetahui nomor KPJ, maka Anda hanya perlu melihat pada kartu yang dimiliki (berjumlah 11 digit). Untuk nomor kartu di BPJS Ketenagakerjaan yang baru, Anda harus ingat bahwa nomornya berada di bawah nomor NIK.

Nomor kartu tersebut terdiri atas 11 digit, sehingga memudahkan Anda untuk mengingat. Sedangkan untuk cara lainnya, Anda bisa menggunakan aplikasi pembuatan KPJ versi digital. Anda bisa mengunduh aplikasi BPJSTK via smartphone dan membuat kartu BPJS versi digital untuk memudahkan mengingat nomor KPJ. Kartu digital tersebut akan mempunyai tampilan yang sama seperti pada kartu aslinya. 

Cara Cek Nomor KPJ yang Hilang

Hal terakhir yang perlu diperhatikan setelah Anda mengetahui apa itu KPJ, manfaat, dan letak nomornya, adalah mengetahui bagaimana cara mengecek nomor KPJ yang hilang. Mengingat nomor KPJ yang sangat penting dan dibutuhkan, maka ketika kartu KPJ Anda hilang tentu akan sangat memusingkan.

Terlebih lagi jika Anda tidak mempunyai KPJ versi digital, Anda akan semakin kesulitan untuk mengetahui nomor pada kartu yang telah hilang.

Akan tetapi, hal tersebut tidak perlu dikhawatirkan lagi. Sebab, sekarang ini sudah ada 3 cara alternatif yang bisa Anda gunakan untuk mengecek nomor KPJ di kartu yang telah hilang. Berikut penjelasannya:

• Cara pertama adalah dengan berkonsultasi dengan HRD Perusahaan. Semua data kepesertaan karyawan seperti nomor KPJ dan informasi lainnya umumnya disimpan oleh HRD, dan Anda bisa mendapatkannya dari sana.
• Cara kedua adalah dengan mengunjungi kantor cabang BPJSTK terdekat. Ketika memilih cara ini, Anda bisa terlebih dahulu menyiapkan berkas penunjang seperti e-KTP, KK, nama ibu kandung, dan biodata pribadi.
• Cara terakhir adalah dengan mengajukan pengaduan secara online mengenai kehilangan KPJ.

Demikian pembahasan mengenai apa itu KPJ. Bagi Anda yang saat ini sedang bekerja atau berada di luar negeri dan ingin melakukan pembayaran domestik (listrik, air, telepon, BPJS, dll.), Anda dapat menggunakan aplikasi Qelola. Dengan Qelola, transaksi Anda akan menjadi lebih mudah, cepat, dan aman.

Ingin lebih tahu lebih banyak tentang Qelola? Pelajari selengkapnya di sini.

Tags: BPJS TK, Kartu Peserta Jamsostek