Begini Pergerakan Rupiah ke Ringgit Tahun 2020

Rupiah menjadi salah satu mata uang yang berkinerja positif di kawasan Asia dan sempat mengalahkan ringgit Malaysia di awal tahun 2020. Mengutip Bloomberg, pada perdagangan hari Jumat tanggal 17 Januari 2020, rupiah terkoreksi tipis. Yaitu sebesar 0,02% ke level Rp13,645 per dollar AS. Presiden Commissioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo telah menjelaskan bahwa penguatan nilai tukar rupiah saat itu, sebagian besar didukung oleh sentimen domestik. Diantaranya adalah hasil laporan defisit neraca perdagangan Indonesia yang semakin menipis. Selain itu juga karena kehadiran Bank Indonesia (BI) di pasar untuk melakukan intervensi. Lalu bagaimana nilai tukar rupiah ke ringgit? Bagaimana pergerakan nilai tukar kedua mata uang tersebut? Simak informasinya di bawah ini.

Baca Juga: Panduan Penggunaan Malaysian Ringgit untuk Traveller

Januari: Rupiah dan Ringgit di Kawasan Asia

Di awal tahun 2020, untuk sementara mata uang rupiah termasuk salah satu yang terbaik di Asia untuk penguatan valas terhadap dollar AS. Sebagai gambaran, rupiah tercatat sempat menguat hingga 1,59% sejak akhir tahun 2019. Hingga hari Jumat tanggal 17 Januari 2020 yaitu di angka Rp13.645 per dollar AS. Hal itu dianggap terkuat dalam hampir dua tahun terakhir. rupiah termasuk mata uang dengan likuiditas yang baik selama dua tahun berjalan.

Selain rupiah, mata uang ringgit Malaysia juga terlihat lebih unggul dari dollar AS, namun kenaikannya hanya sebesar 0,98% year to date. Analis Monex Investindo Futures Ahmad Yudiawan menjelaskan bahwa seiring kondisi global yang berangsur kondusif, investor akan mulai meninggalkan aset aman seperti emas dan beralih pada aset berisiko. Karena aset berisiko akan lebih menarik untuk dipegang dibandingkan dengan aset aman. Sementara menurut Sutopo, investasi valuta asing (valas) akan tetap menjadi primadona ke depan. 

Februari: Rupiah dan Ringgit Sama-Sama Jeblok

Nilai tukar mata uang rupiah dan ringgit sama-sama jeblok melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan awal tahun 2020. Yang menjadi penyebabnya berbeda. rupiah tertekan akibat perekonomian Indonesia yang semakin terancam wabah virus corona atau Covid-19. Sedangkan ringgit Malaysia akibat adanya kabar mengejutkan dari Perdana Menteri (PM) Mahathir Mohamad yang telah mengundurkan diri. Pada bulan Februari 2020, rupiah membuka perdagangan (24/2/2020) dengan melemah sebesar 0,07% di Rp13.770/US$. Tidak lama kemudian, rupiah langsung jeblok sebesar 0,94% ke Rp13.890/US$. Tetapi di akhir perdagangan, depresiasi tersebut berhasil dipangkas menjadi sebesar 0,76% di Rp13.865/US$. Sementara itu, ringgit Malaysia merosot sebesar 0,84% ke 4,223/US$, lebih buruk dari rupiah. 

Maret: Rupiah Semakin Melemah

Saat ini, nilai tukar rupiah semakin babak belur di tengah ancaman wabah virus corona. Kurs mata uang rupiah tunduk berhadapan dengan mata uang negara lain seperti Amerika Serikat, Jepang, Singapura, hingga Uni Eropa. Hingga Jumat tanggal 28 Februari 2020, kurs rupiah melemah cukup dalam terhadap yen Jepang, yaitu sebesar 3,51% dalam sehari dan 3,36% secara year to date. Selain itu, rupiah juga terjungkal hebat terhadap dolar AS dan yuan China, baik dalam hitungan hari maupun year to date. Analis Monex Investindo Futures Faisyal menilai bahwa kejatuhan kurs rupiah bersumber dari banyak faktor. Dari dalam negeri, salah satu penyebabnya terkait defisit transaksi berjalan alias current account deficit (CAD) yang belum ada perbaikan, dan proyeksi stagnasi pertumbuhan ekonomi.

Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) juga telah mengantisipasi perlambatan ekonomi dengan memangkas suku bunga acuan sebesar 25 bps. Langkah antisipasi BI tersebut seharusnya dapat membantu menjaga kepercayaan investor. Terlebih situasi global saat ini sedang berada di tengah-tengah kondisi penuh ketidakpastian. Hal ini seiring dengan mewabahnya virus corona hingga ancaman perlambatan ekonomi global.

Pergerakan Rupiah ke Ringgit

Nilai tukar rupiah ke ringgit Malaysia dinotasikan MYR/IDR yang menyatakan jumlah rupiah yang dibutuhkan untuk membeli 1 ringgit Malaysia. Berikut ini adalah informasi yang dapat Anda lihat, grafik nilai tukar rupiah ke ringgit pada tanggal 16 Maret 2020 pukul 11:00 WIB.

Sedangkan perubahan nilai tukar mata uang rupiah ke ringgit yang berlaku saat ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini (16/3/2020).

Untuk memudahkan Anda dalam melakukan transaksi seperti transfer uang baik domestik maupun internasional, sebaiknya Anda mulai mengunduh Aplikasi Qelola di Google Playstore pada smartphone Anda. Aplikasi Qelola ini dilengkapi dengan berbagai fitur terbaik dan canggih yang dapat membantu para pekerja migran (TKI) yang bekerja di Malaysia untuk mengelola dana mereka di negara asal mereka yaitu Indonesia secara efektif. Berbagai jenis transaksi dapat dilakukan secara praktis, kapan dan dimana saja dengan cepat. Selain praktis, menggunakan aplikasi Qelola juga terjaga keamanannya. Sehingga Anda tidak perlu khawatir, karena dana Anda akan tersalurkan dengan tepat.

Dengan menggunakan aplikasi Qelola, para pengguna dapat melakukan transfer mata uang ringgit ke rupiah dengan sangat mudah. Prosesnya juga cepat, aman, dan yang pasti biayanya murah. Informasi selengkapnya klik di sini!

Tags: aplikasi qelola, aplikasi transfer uang, malaysian ringgit, mata uang malaysia, mata uang ringgit, nilai tukar ringgit, nilai tukar rupiah, qelola, ringgit ke rupiah, ringgit malaysia, rupiah ke ringgit, transfer ringgit, tukar uang ringgit ke rupiah, tukar uang rupiah ke ringgit