Alasan Kenapa Pengalaman Kerja Sering Dijadikan Syarat Rekrutmen

pengalaman kerja

Mungkin kita sering kali melihat perusahaan pencari kerja yang mencantumkan “pengalaman kerja” sebagai salah satu syarat untuk rekrutmen. Biasanya ada yang mewajibkan, dan ada pula yang menjadikan pengalaman tersebut berfungsi sebagai nilai tambah. Pengalaman ini sebenarnya tidak hanya penting pada saat proses seleksi saja. Bahkan pada saat negosiasi gaji, pengalaman juga dijadikan sebagai nilai “jual” bagi para pelamar kerja. Semakin banyak pengalaman, maka akan semakin tinggi daya tawarnya, sehingga gajinya semakin besar.

Lalu bagaimana dengan lulusan baru yang belum pernah bekerja sama sekali? Apakah seorang lulusan baru tidak memiliki peluang untuk diterima kerja? Jawabannya adalah tidak selalu. Setidaknya ada tiga alasan, kenapa pihak pemberi kerja merekrut fresh graduate atau lulusan baru.

  • Yang pertama, ada formasi-formasi tertentu dalam organisasi yang tidak harus membutuhkan pekerja yang berpengalaman. Posisi tersebut dipandang tidak terlalu membutuhkan keahlian khusus, atau membutuhkan keahlian minimum yang bisa dicapai dengan mengikuti training pada saat awal masuk kerja.
  • Kedua, soal efisiensi biaya. Merekrut lulusan baru dengan pekerja yang berpengalaman tentu akan berbeda masalah salary-nya. Pekerja yang pengalaman gajinya akan lebih tinggi dibanding fresh graduate.
  • Ketiga, merekrut pekerja yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi pemimpin di masa depan. Pekerja yang direkrut merupakan SDM yang unggul. Ada banyak yang mengistilahkan sebagai MT (management trainee). Biasanya perusahaan akan merekrut MT ini dari universitas-universitas yang ternama.

Pentingnya Pengalaman Kerja dalam Rekrutmen

qelola 25 - Alasan Kenapa Pengalaman Kerja Sering Dijadikan Syarat Rekrutmen

sumber: pixabay

Lantas, mengapa pengalaman kerja dipandang penting dalam sebuah seleksi kerja? Langsung saja kita lihat alasannya di bawah ini. 

1. Perusahaan tidak perlu memberikan training

Training atau pelatihan selain menghabiskan waktu juga membutuhkan banyak biaya. Dengan tidak adanya pelatihan, maka hal ini juga sebagai bentuk efisiensi biaya dan waktu bagi perusahaan atau pihak pemberi kerja. 

2. Siap pakai

Pekerja yang berpengalaman memiliki jam terbang. Sering kali, kebutuhan pengisian formasi pekerja itu sifatnya mendesak atau urgent. Maka dari itu artinya, merekrut pekerja yang belum berpengalaman berarti harus melatih lagi secara intens. Hal ini tentu membutuhkan waktu. Oleh karena itu, untuk menyiasatinya caranya adalah dengan merekrut karyawan yang berpengalaman.

3. Inovasi baru

Misalnya dalam suatu proses existing di perusahaan alur prosesnya dari A sampai dengan E, lalu masuklah pekerja baru yang sudah berpengalaman dibidang yang sama. Maka pengalamannya di perusahaan lama dibawa ke perusahaan yang baru. Proses yang tadinya dari A ke E, diubah menjadi dari A langsung ke D dan E. Itu artinya pekerja tersebut menghilangkan proses B dan C dengan inovasinya. Tentu saja bagi perusahaan yang baru itu merupakan sebuah keuntungan. Pasalnya, ada efisiensi dari segi waktu dan juga biaya. Misalnya dari yang tadinya hanya memproduksi 70 jadi 100, maka produktivitas akan meningkat.

4. Mampu beradaptasi lebih cepat

Seseorang yang berpengalaman kerja, sudah tahu proses kerjanya dan tidak perlu belajar dari awal. Maka, tidak heran jika orang tersebut bisa beradaptasi lebih cepat dibandingkan fresh graduate. Dalam interaksi sosial, biasanya orang yang berpengalaman juga bisa lebih luwes dan menyatu dengan lingkungan kerja yang baru.

5. Memenuhi kualifikasi kebutuhan kerja

Dalam sebuah proyek, sering kali dibutuhkan kualifikasi-kualifikasi tertentu. Misalnya dalam proyek minyak dan gas disyaratkan inspektur yang harus bersertifikasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Maka, dalam persyaratan kerja ini pasti menjadi syarat mutlak yang harus dipenuhi. Biasanya, perusahaan akan berani memberikan gaji yang tinggi.

Pentingnya Pengalaman Kerja untuk Kemajuan Karier

qelola 2 7 - Alasan Kenapa Pengalaman Kerja Sering Dijadikan Syarat Rekrutmen

sumber: pixabay

Ada beberapa alasan mengapa pengalaman kerja menjadi hal yang sangat penting untuk kemajuan karier seseorang. Berikut ini uraian selengkapnya. 

1. Lebih paham segala hal tentang bidang yang ditekuni

Berbicara tentang pengalaman pasti berkaitan dengan pemahaman seseorang terkait bidang yang ditekuni. Semakin tinggi jam terbang seseorang, maka akan membuat orang tersebut lebih mengerti seluk-beluknya. Orang yang berpengalaman akan jauh lebih tahu beberapa hal dibandingkan lulusan baru seperti bagaimana alur kerjanya, apa yang harus dikerjakan dan tidak, sampai tips pada posisi tersebut.

2. Lebih ahli dalam beberapa skill

Pengalaman kerja juga menunjukkan bagaimana keahlian seseorang. Bagi orang yang baru terjun ke dalam suatu bidang, maka kemampuannya dalam melakukan tugasnya mungkin akan terbatas. Berbanding terbalik dengan orang yang sudah lama terjun di suatu bidang, maka keahliannya akan lebih baik karena sudah teruji dari pengalamannya.

3. Soft skill semakin terlatih

Dengan melakoni pekerjaan lebih lama juga akan membuat seseorang belajar lebih banyak mengenai soft skill seperti skill negosiasi, presentasi, bekerja satu tim, dan lainnya. 

4. Semakin memperluas jaringan

Bagi orang yang sudah lama bekerja pada satu posisi, tentu saja sudah melalui banyak waktu serta bertemu dengan banyak orang. Dengan begitu, network yang dimiliki akan semakin banyak sehingga hal tersebut sangat menguntungkan jika suatu saat dibutuhkan.

5. Menunjukkan komitmen dan kompetensi dalam suatu bidang

Dengan memiliki pengalaman kerja yang terhitung banyak dan juga lama, juga akan menunjukkan seberapa kompetennya seseorang. Selain itu, pengalaman juga menunjukkan jika orang tersebut adalah orang yang berkomitmen dalam menekuni suatu bidang.

Baca juga: Hal-hal yang Perlu Diperhatikan untuk Menjaga Keselamatan Kerja di Bidang Industri

Pihak pencari kerja, pasti selalu ingin mendapatkan kandidat yang terbaik untuk mengisi posisi dalam struktur organisasinya. Tujuannya adalah untuk meningkatkan produktivitas yang akhirnya menghasilkan profit setinggi mungkin serta menjaga eksistensi. Begitu pentingnya pengalaman kerja, baik bagi perusahaan maupun bagi diri pekerja. Oleh karena itu, di manapun kamu bekerja pastikan kamu berkomitmen dalam menjalaninya. Dan jangan pernah abaikan manfaat pengalaman kerja bagi perkembangan karier kamu ke depannya. 

Bekerja di Malaysia, tidak lengkap kalau kamu tidak pakai Qelola untuk urusan transaksi online. Qelola memiliki fitur lengkap yang bisa kamu andalkan setiap saat. Bayar tagihan BPJS, PLN, PDAM, hingga beli pulsa dan token listrik tidak lagi repot jika pakai Qelola. Kalau belum punya akun, download aplikasi Qelola di Play Store sekarang juga!

Tags: , , , , ,