7 Tips Jitu Membuat Resume Kerja Agar Dilirik HRD

Resume kerja adalah salah satu syarat yang harus kamu buat ketika akan melamar kerja di suatu perusahaan. Pengertian resume adalah surat lamaran kerja yang ditulis sebagai permohonan untuk bisa bekerja atau menempati posisi pekerjaan di dalam perusahaan tersebut. Namun sayangnya, banyak pelamar yang kurang memperhatikan tentang cara membuat resume yang benar.

Hal ini membuat lamaran yang sudah masuk ditolak atau bahkan tidak dilirik sama sekali. Membuat resume kerja harus dipersiapkan dengan baik, karena mewakili keahlian dan kompetensi dirimu. Lalu bagaimana cara membuat lamaran kerja yang baik dan benar? Beberapa tips berikut bisa kamu jadikan pedoman agar resume yang dibuat bisa diterima oleh perusahaan.

Tips Menulis Resume Kerja yang Menarik

Walaupun hanya secarik kertas, resume kerja yang baik akan mendapat perhatian oleh pihak HRD. Apalagi jika berbagai skill yang kamu miliki ternyata sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan. Jika ingin surat lamaran kerja yang dibuat lolos seleksi, ada beberapa tips yang bisa kamu pelajari. Berikut ulasannya:

• Memakai bahasa yang mudah dipahami

Kunci utama dalam membuat resume kerja yang benar terletak pada bahasa yang digunakan. Usahakan untuk memilih kalimat yang sederhana dan mudah dipahami agar pihak HRD mau membacanya sampai akhir. Hindari menggunakan kalimat yang terlalu rumit dan terkesan teknis atau surat lamaran kerjamu akan dilewati begitu saja. Tonjolkan kemampuan yang kamu miliki dalam bahasa yang sederhana dan tepat sasaran.

• Tulis pengalaman kerja yang relevan

Kamu mungkin sudah punya banyak pengalaman kerja saat hendak melamar pekerjaan di`suatu perusahaan. Namun, semua pengalaman tersebut tidak perlu ditulis secara keseluruhan. Saring informasi kerja yang relevan dengan posisi pekerjaan yang ingin kamu isi. Selain terkesan tidak bertele-tele, HRD pasti akan memprioritaskan orang yang pernah punya pengalaman kerja yang sama dengan posisi yang dilamar sekarang.

• Buat resume kerja yang singkat

Seorang perekrut pasti memiliki waktu terbatas untuk menyeleksi ratusan atau bahkan ribuan surat lamaran kerja yang masuk. Oleh karena itu, mereka pasti tidak akan tertarik dengan resume kerja yang terlalu panjang. Rata-rata para HRD hanya akan membaca sekilas resume yang masuk. Jadi sebaiknya surat lamaran yang kamu buat dibuat dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas karena kualitas lebih baik daripada kuantitas.

• Buat resume kerja yang atraktif

Sekarang sudah bukan jamannya lagi membuat resume dengan tampilan hitam putih. Kesan jadul tersebut harus kamu hindari karena ada banyak template khusus resume yang bisa kamu unduh secara gratis di internet. Pilihannya pun beragam dan sangat menarik, namun tetap sesuaikan dengan jenis perusahaan yang akan kamu lamar. Selain menarik dan tidak terkesan biasa, penggunaan template yang kaya akan warna dengan desain menarik juga akan membuat HRD lebih tertarik untuk membaca resume kerja buatanmu.

• Jelaskan kenapa kamu pantas untuk diterima

Saat menulis sebuah resume seolah-olah kamu sedang menjual diri kepada HRD. Oleh karena itu kamu harus tahu betul potensi yang dimiliki dan menuliskannya secara singkat di dalam resume tersebut. Jelaskan secara terperinci kenapa kamu adalah orang yang pantas untuk mengisi posisi di perusahaan tersebut. Buatlah para perekrut tertarik dan merasa harus memilihmu menjadi bagian dari perusahaan mereka.

• Tulis keahlianmu dengan spesifik

Permainan kata ala resume zaman dulu seperti dapat berkomunikasi dengan baik, mampu bekerja di bawah tekanan, dan lain-lain sebaiknya mulai kamu tinggalkan. Tuliskan saja keahlian atau skill yang kamu miliki secara spesifik. Jika kamu ahli dalam mendesain, tulislah proyek apa saja atau klien mana saja yang pernah kamu kerjaan. Jika kamu ahli dalam bidang mengajar, jelaskanlah pengalaman mengajar dan kemajuan apa yang berhasil kamu lakukan untuk orang tersebut.

• Lakukan proofreading

Pembuatan resume kerja yang benar belum berakhir saat kamu selesai menulisnya. Masih ada tahapan yang harus kamu lakukan sebelum mengumpulkannya ke perusahaan yang kamu impikan. Ada baiknya kamu melakukan proofreading atas surat lamaran yang sudah ditulis. Periksalah jika ada typo kalimat, pemilihan kata yang kurang tepat, atau hal lain-lain untuk menyempurnakan resume yang sudah ditulis. Bahkan kamu bisa memanfaatkan berbagai tools gratis untuk memudahkan pekerjaan tersebut.

Baca juga: 10 Tips Agar Menarik di Depan HRD Saat Wawancara Kerja

Demikian beberapa tips dan saran dalam membuat resume kerja yang baik dan benar. Pembuatan surat lamaran kerja yang baik pastinya lebih dilirik oleh para penyeleksi di dalam suatu perusahaan. Selain memperhatikan cara membuat resume yang baik dan benar, jangan lupa juga  untuk membuat perencanaan keuangan dengan aplikasi online seperti Qelola.

Melalui aplikasi Qelola kamu bisa bayar tagihan listrik, air, dan BPJS dalam satu aplikasi. Selain itu kamu juga bisa beli pulsa, kuota internet, bahkan transfer uang dari Malaysia ke Indonesia lho! Segera unduh aplikasi Qelola disini, dan nikmati kemudahan dalam melakukan berbagai transaksi keuangan langsung dari smartphonemu.

Tags: cara membuat resume kerja, resume kerja, tips membuat resume kerja