Permit adalah Dokumen Penting Pekerja, Ini Poin yang Harus Dipahami

EP 18 - Permit adalah Dokumen Penting Pekerja, Ini Poin yang Harus Dipahami

Hingga saat ini masih ada pekerja yang menganggap bahwa permit adalah dokumen yang sekadar untuk formalitas. Hanya didaftarkan tanpa membaca secara lengkap isi di dalamnya. Padahal permit adalah dokumen yang sangat penting dan perlu diperhatikan apalagi bagi Anda yang mempunyai pekerjaan berisiko tinggi. Mengapa izin ini sangat diperlukan? Siapa yang mempunyai hak untuk mengeluarkannya? Dan apa saja jenis-jenisnya? Berikut penjelasan lengkapnya.

Baca Juga: Cara Membuat Permit Kerja di Malaysia Lengkap

Apa Itu Permit?

EP 18 1 - Permit adalah Dokumen Penting Pekerja, Ini Poin yang Harus Dipahami

Permit atau izin untuk bekerja merupakan otoritas formal dan tertulis yang akan menjadi bukti bahwa pihak perusahaan telah memeriksa kelengkapan serta keselamatan pekerja juga sarana yang digunakan dan mengizinkan pekerja bekerja di sana. Isi dari permit kerja pun nantinya akan mengatur bagaimana prosedur pekerjaan yang akan dilakukan. Izin ini ditulis untuk memastikan sistem kerja direncanakan dengan baik dan dilakukan dengan benar sehingga terhindar dari risiko yang cukup besar. Permit kerja juga dirancang untuk memberikan perlindungan bagi pekerja yang bekerja pada pekerjaan yang berbahaya.

Karena permit kerja dibuat untuk memastikan pekerjaan berbahaya berjalan dengan aman, maka penjelasan yang ada dalam permit harus dibuat dengan sangat lengkap. Mulai dari penjelasan mengenai pekerjaan yang akan dilakukan, peralatan yang digunakan, pekerja yang terlibat, tindakan keamanan yang perlu diikuti bahkan menyebutkan pihak-pihak yang perlu tahu mengenai proyek tersebut. Tidak sampai di situ, izin kerja tertulis ini jugalah yang nanti akan menunjukkan kapan pekerjaan harus dimulai dan kapan harus dihentikan.

Pihak yang Mengeluarkan Permit

EP 18 3 - Permit adalah Dokumen Penting Pekerja, Ini Poin yang Harus Dipahami

Yang berwenang mengeluarkan permit kepada pekerja adalah pengawas/supervisor/pelaksana kepada subkontraktor/mandor ataupun pekerja yang akan melaksanakan pekerjaan yang dianggap berbahaya itu sendiri. Namun pengeluaran surat ini tidaklah sembarangan. Ada banyak hal yang harus diperiksa dan dipastikan untuk memperkecil risiko yang terjadi pada pekerja. Hal-hal yang penting untuk diperiksa sebelum pembuatan permit adalah:

  • Kesehatan pekerja.
  • Kelengkapan sarana dan prasarana kerja (termasuk alat pelindung diri/APD yang berhubungan dengan pekerjaan yang akan dilakukan).
  • Kondisi terbaru di lokasi pekerjaan, apakah terdapat hal-hal yang membahayakan atau tidak.
  • Hal lain yang berkaitan dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Jenis-Jenis Permit

EP 18 2 1 - Permit adalah Dokumen Penting Pekerja, Ini Poin yang Harus Dipahami

Ada berbagai jenis pekerjaan berbahaya yang wajib dikeluarkan permitnya. Perlu diperhatikan bahwa berbeda jenis pekerjaan, berbeda pula permit yang dikeluarkan. Oleh sebab itu Anda perlu mengerti pekerjaan apa yang sedang dikerjakan agar dapat memastikan permit apa yang digunakan. Jenis-jenisnya antara lain:

1. Izin Kerja Panas (Hot Work Permit)

Permit ini diperlukan untuk pekerjaan yang berkutat dengan sesuatu yang panas, menggunakan api atau berdekatan dengan bahan yang mudah terbakar. Contohnya: sandblasting, welding, grinding, dan cutting berdekatan dengan bahan mudah terbakar, pengeboran logam dan lain sebagainya.

2. Izin Kerja Dingin (Cold Work Permit)

Izin kerja yang ditujukan untuk pekerja yang melakukan pekerjaan pemeliharaan, perbaikan maupun konstruksi. Contohnya: pekerja bangunan, pengecatan, pekerjaan sipil, hydro test, dan lain sebagainya.

3. Izin Kerja Masuk Ruang Terbatas (Confined Space Entry Permit)

Diperlukan untuk pekerjaan di ruang terbatas seperti ruangan minim oksigen, ruangan bekas bahan kimia dan gas lain, ruangan dengan akses yang terbatas, ruangan dengan pencahayaan yang kurang dan lain sebagainya.

4. Radiography Permit

Permit untuk pekerjaan yang berhubungan dengan radiasi sinar X/gamma.

5. Izin Kerja Listrik (Electric Work Permit)

Digunakan untuk pekerja yang melakukan pengecekan, perbaikan dan pemeliharaan peralatan listrik atau yang berarus listrik.

6. Izin Pengangkatan (Lifting Permit)

Izin kerja pengangkatan yang kritikal seperti pengangkatan beban lebih dari 10 Ton, pengangkatan menggunakan 2 crane atau lebih dan pengangkatan material mahal dan material lebar yang dikategorikan berbahaya.

7. Izin Bekerja di Atas Ketinggian

Izin pekerja yang akan bekerja di atas ketinggian dimana akses ketempat kerja harus menggunakan personal basket.

8. Surat Izin Pekerjaan Penggalian (Excavation Work Permit)

Izin pekerjaan penggalian di daerah yang memerlukan pemeriksaan dan persetujuan dari berbagai departemen terkait seperti produksi, pipeline maintenance, dan lain sebagainya.

Anda tidak diperkenankan menggunakan satu permit untuk berbagai jenis pekerjaan. Selain itu, permit juga mempunyai batas waktu. Permit hanya diberikan selama satu shift atau sekitar 8 jam kerja dan berlaku kurang dari 1 (satu) hari. Dan jika kondisi lingkungan berubah seperti pergantian shift atau hujan, maka permit kerja harus dicek lagi. Pekerjaan juga dapat diperpanjang dengan peretujuan dari pengawas di tempat tersebut.

Dengan penjelasan di atas, sudah mengerti bukan bahwa permit bukan sekadar surat formalitas saja. Surat ini sekaligus menjadi pengawas sehingga pekerjaan tidak akan membahayakan pekerja. Selain pekerjaan berbahaya, keuangan Anda juga butuh diawasi. Salah satunya dengan menggunakan aplikasi finansial Qelola. Proses mudah dalam urusan kirim uang kepada keluarga serta bayar tagihan membuat Anda dapat melaksanakan kewajiban dahulu. Tertarik untuk langsung menggunakan? Download aplikasinya di sini.

Tags: , , , , , , ,