Kuliah Sambil Kerja di Luar Negeri? Intip 8 Tips Ini!

Tips kuliah atau kerja di luar negeri tentu menjadi informasi yang dicari bagi seseorang yang ingin bekerja atau berkuliah di luar negeri. Berkuliah sambil kerja atau magang di luar negeri menjadi pilihan yang tampak menggiurkan. Setiap orang pasti ingin melakukannya jika ada kesempatan. Namun, kerja atau kuliah di luar negeri memiliki banyak risiko yang perlu Anda perhatikan.

Jauh dari rumah, aturan, bahasa, dan latar belakang budaya yang berbeda membuat seseorang perlu beradaptasi di sana. Banyaknya informasi palsu yang bertebaran di media online juga perlu Anda pertimbangkan dengan matang. Jika Anda tidak mengecek kebenaran suatu informasi dengan teliti, kesempatan yang menggiurkan tersebut bisa berpotensi merugikan Anda. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan sebelum memutuskan pergi ke luar negeri, baik untuk kuliah maupun bekerja.

1. Pastikan Keinginanmu, Kuliah atau Bekerja?

Tips kuliah atau kerja di luar negeri yang pertama adalah memilih keinginan prioritas Anda terlebih dahulu. Anda perlu memastikan hal ini, karena prosedur yang akan dijalani akan berbeda. Jika Anda memilih kuliah, maka yang harus Anda lakukan adalah membuat visa pelajar. Namun jika Anda memilih bekerja sebagai fokus utama, maka Anda harus terdaftar sebagai tenaga kerja di Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.

Jika Anda memilih berkuliah sambil bekerja, pekerjaan yang Anda pilih pun memiliki syarat dan ketentuan tertentu. Umumnya, seseorang yang berkuliah sambil bekerja di luar negeri hanya diperbolehkan mengambil pekerjaan part time atau magang di suatu perusahaan.

2. Carilah Informasi di Lembaga Pendidikan

Sebelum berangkat kuliah ke luar negeri, tips selanjutnya yang perlu Anda perhatikan adalah mencari banyak informasi. Misalnya, informasi universitas tujuan, skema pembiayaan, struktur kurikulum, beasiswa, dan tempat tinggal. Semakin banyak informasi yang Anda dapatkan dapat membantu Anda untuk mengurangi kebingungan saat berada di luar negeri.

Dapatkan informasi dari lembaga pendidikan terpercaya. Anda bisa mencari tahu di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia atau lembaga pendidikan resmi lainnya. Jika Anda ingin berkuliah di Malaysia, Anda bisa mencari informasi dari lembaga pendidikan resmi Malaysia seperti CES Education.

3. Carilah Lowongan Kerja di Dinas Tenaga Kerja Setempat

Jika Anda ingin kuliah dan bekerja di luar negeri, coba cari lowongan informasi kerja di Dinas Tenaga Kerja sesuai domisili Anda. Biasanya, informasi yang berasal dari pemerintahan telah terpublikasi sesuai prosedur yang aman. Anda juga bisa mencari lowongan kerja di website yang populer seperti LinkedIn, Glints, dan sebagainya.

4. Pastikan Adanya Perlindungan Hukum

Pergi ke luar negeri untuk waktu yang cukup lama pasti memiliki risiko yang terbilang besar. Tips yang bisa Anda terapkan untuk mengurangi risiko tersebut adalah memastikan adanya perlindungan hukum di negara tujuanmu. Umumnya, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di setiap negara melakukan pendataan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di sana untuk mempermudah perlindungan dan penegakan hukum setiap WNI. Pastikan Anda melakukan pelaporan diri dan pendataan tersebut.

Bila Anda sudah menemukan lembaga yang menawarkan kuliah sambil bekerja di luar negeri, pastikan terkait prosedur perlindungan yang diberikan. Dalam skema bekerja, pekerja di Indonesia umumnya dilindungi oleh asuransi dari BPJS Ketenagakerjaan.

5. Cek Legalitas Lembaga yang Anda Pilih

Lakukan pengecekan terhadap lembaga yang Anda pilih. Jika perlu, datanglah ke kantor Dinas Tenaga Kerja atau Kementerian Ketenagakerjaan sesuai domisili Anda. Lakukan konsultasi tentang alur bekerja ke luar negeri sesuai dengan prosedur. Pastikan juga lembaga yang Anda pilih telah terdaftar sebagai lembaga resmi dan terjamin legalitasnya.

6. Cek Pekerjaan yang Ditawarkan Lembaga untuk Anda

Lembaga biasanya menawarkan pekerjaan yang sudah diagendakan. Oleh karena itu, sebelum membuat kesepakatan terkait agenda tersebut, tanyakan lebih detail soal struktur bekerja di perusahaan itu. Mulai dari jenis pekerjaan, kontrak kerja, jabatan profesi, dan keberadaan struktur kerja. Jika Anda ingin berkuliah sambil bekerja, pastikan waktu kerja Anda tidak mengganggu jadwal kuliah di sana.

7. Jangan Tergiur Iming-Iming Uang

Kuliah sambil kerja di luar negeri menjadi kesempatan yang sayang untuk dilewatkan. Bayangkan saja, Anda bisa mendapatkan gelar sekaligus mencari uang. Tapi, Anda perlu hati-hati, karena saat ini banyak jebakan atau informasi palsu yang menawarkan program kuliah sambil bekerja yang berujung pada kasus penipuan. Untuk menghindari hal itu, jangan mudah tertipu dengan informasi yang umumnya menawarkan iming-iming uang. Pastikan Anda melakukan pengecekan kembali semua kebenaran informasi yang Anda dapatkan.

8. Mencari Layanan Keuangan yang Memudahkan Transaksi Anda

Saat berkuliah di luar negeri, Anda tentunya membutuhkan jasa layanan keuangan yang dapat membantu Anda menerima uang dari Indonesia. Begitu juga saat bekerja di sana, gaji kerja yang diterima di luar negeri umumnya akan dikirimkan ke Indonesia untuk memenuhi keperluan keluarga. Sebelum melakukan pengiriman atau penerimaan uang pastikan jasa keuangan yang Anda gunakan aman, cepat, dan prosesnya mudah.

Jika negara tujuan Anda berkuliah sambil bekerja adalah Malaysia, Anda bisa menggunakan aplikasi Qelola. Qelola merupakan aplikasi yang dapat membantu Anda melakukan kiriman uang dari Malaysia ke Indonesia, dan sebaliknya. Pengiriman uang dapat dilakukan secara efektif kapan saja dan di mana saja. Qelola menawarkan layanan yang beragam, seperti e-wallet, transfer uang domestik dan internasional, serta layanan multi-billing untuk pembayaran segala kebutuhan Anda. Melalui Qelola, Anda bisa mengirimkan dan melakukan pembayaran proses yang cepat dengan biaya terjangkau. Qelola juga memiliki pos pengeluaran sehingga kiriman uang dapat difungsikan maksimal sesuai keperluan Anda. Yuk, unduh aplikasi Qelola sekarang juga di sini.

 

Tags: aplikasi qelola, kerja luar negeri, kerja Malaysia, kuliah di malaysia, kuliah luar negeri, kuliah sambil kerja, tips kuliah sambil kerja di luar negeri, TKI