5 Tips Belajar Bahasa Melayu, TKI Mari Merapat!

Mempelajari bahasa Melayu mungkin menjadi salah satu hal yang direkomendasikan ketika Anda hendak bekerja atau merantau ke Malaysia. Bukan apa-apa, namun idealnya ketika Anda fasih berbahasa Melayu, maka komunikasi yang Anda lakukan dan Anda alami akan berjalan dengan baik. Setidaknya, akan memperkecil resiko timbulnya kesalahpahaman.

Bahasa Melayu sendiri merupakan bahasa yang digunakan oleh mayoritas penduduk di Malaysia. Campuran antara bahasa Melayu, bahasa Inggris, dan berbagai bahasa serapan lain, menjadi bahasa yang digunakan secara nasional di Malaysia. Sebenarnya sebagai seorang warga negara Indonesia, mempelajari bahasa ini cenderung mudah. Hanya diperlukan pembiasaan dan latihan yang rutin.

Tapi adakah cara untuk mempercepat penguasaan bahasa Melayu? Tentu saja ada. Selain latihan yang rutin dan tidak malu mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari, simak beberapa tips belajar bahasa Melayu berikut ini.

Mulai dari Kata yang Memiliki Kemiripan

Untuk langkah pertama, Anda bisa mempelajari kata-kata yang mirip atau sama dengan bahasa Indonesia. Kata-kata ini, meskipun penulisan dan pengucapannya sama, memiliki arti yang berbeda. Karena itu Anda disarankan untuk mulai belajar bahasa Melayu dengan kata-kata yang mirip dengan bahasa Indonesia.

Beberapa kata yang mirip antara lain adalah:

• Apa hal             : berarti ada apa.
• Tak kisah         : berarti tidak mengapa.
• Tak perasan   : berarti tidak sadar.
• Beratur             : berarti antri.
• Berjaya             : berarti berhasil.
• Gelak                 : berarti tertawa.
• Jemput             : berarti mengundang.
• Jiran                  : berarti tetangga.
• Jimat                 : berarti hemat.
• Kopi kosong   : berarti kopi pahit.
• Langgar            : berarti ditabrak.
• Naik angin      : berarti marah.
• Payah                : berarti susah.
• Sulit                   : berarti rahasia.

Masih banyak sebenarnya kata yang sama dengan bahasa Indonesia, namun memiliki makna dan arti yang berbeda. Beberapa kata di atas dapat Anda pelajari terlebih dahulu, setelah dikuasai, sedikit demi sedikit disarankan untuk menambah perbendaharaan kata yang dimiliki agar tidak payah memahami bahasa Melayu.

Belajar Bahasa Melayu dengan Berinteraksi Langsung

Ketika Anda ingin atau sudah menjadi TKI, sangat disarankan untuk banyak-banyak menemui orang yang berbicara menggunakan bahasa Melayu kemudian mencobanya secara langsung. Akan terdengar aneh dan lucu memang, namun dari interaksi tersebut Anda dijamin akan semakin mudah untuk menguasai bahasa ini.

Learning by doing, tampaknya benar-benar menjadi peribahasa yang sangat tepat. Dengan terus menerus bertemu dengan orang-orang berbahasa Melayu dan terus menerus beradu kata, Anda akan semakin cepat belajar dan semakin siap untuk bekerja di Malaysia.

Menonton Tayangan dengan Bahasa Melayu

Pernahkah Anda menonton serial Upin Ipin? Atau mungkin mendengar lagu-lagu asli Malaysia? Atau menyaksikan pementasan drama Melayu di suatu tempat? Ketiga cara tadi bisa dilakukan untuk mempercepat proses belajar bahasa. Melihat, mendengar, dan mempraktekkan langsung, akan menjadi latihan yang sangat baik.

Selain dapat melihat dan mendengar secara langsung, Anda juga dapat memahami konteks kalimat serta cara penyampaian dari setiap tokoh yang mengambil peran. Tidak hanya menambah perbendaharaan kata, hal ini juga dapat membantu Anda lebih cepat mengerti bagaimana cara bicara dan menyusun kalimat yang sesuai dengan keadaan.

Bawalah Kamus Kemanapun Anda Pergi

Ketika Anda memiliki waktu luang, sempatkan untuk berjalan-jalan di sekitar lokasi Anda tinggal. Jangan lupa untuk membawa kamus saku, sehingga ketika Anda mendengar orang berbicara sesuai yang Anda belum pahami Anda bisa langsung memeriksanya di kamus yang Anda bawa.

Awalnya akan sedikit merepotkan, namun lama kelamaan ketika Anda mulai terbiasa, Anda akan semakin cepat menyerap apa yang baru saja Anda dengar. Tanpa memiliki intensi untuk mencuri dengar pembicaraan orang lain, Anda juga bisa saja meminta untuk bergabung dalam obrolan dengan menyampaikan secara langsung bahwa Anda tengah belajar bahasa Melayu.

Jangan Lupa Pelajari Bahasa Inggris

Mengingat Malaysia merupakan negara persemakmuran dari Inggris, maka banyak sekali kata dalam bahasa Inggris yang diserap. Baik kata dengan penulisan sama persis, atau kata dengan penulisan yang sudah disesuaikan. Misalnya kata kes yang berarti kasus, kata ini merupakan kata serapan dari bahasa Inggris case yang memiliki arti serupa.

Baca Juga: Ingin Bekerja di Luar Negeri? Ini Tips Sukses Menjadi TKI

Percampuran bahasa dan kata yang digunakan membuat bahasa ini menjadi bahasa yang sangat unik. Meski demikian, karena kemiripan dengan Indonesia, bahasa Melayu cenderung lebih mudah dipelajari oleh TKI karena adaptasi yang dilakukan akan menjadi lebih cepat.

Belajar bahasa Melayu dapat menjadi faktor pendukung kelancaran pekerjaan Anda sebagai TKI di Malaysia. Tentu saja, jangan lupa untuk membagikan pendapatan yang Anda peroleh dengan keluarga di tanah air. Anda bisa menggunakan layanan Qelola untuk mentransfer uang secara real-time. Selain itu, administrasi yang dikenakan sangat ekonomis sehingga tak akan membebani Anda. Segera unduh aplikasinya di sini, maksimalkan setiap fiturnya, dan jadilah TKI sukses demi keluarga di tanah air!

Tags: bahasa malaysia, bahasa melayu, Belajar Bahasa Melayu, remittance, tenaga kerja indonesia, Tips Belajar Bahasa Malaysia, TKI, tki malaysia, transfer gaji, transfer uang