7 Tips Menjaga Kesehatan Mental Selama Bekerja Menjadi TKI

Kesehatan bukan hanya soal kesehatan fisik saja. Namun kesehatan yang tak kalah penting lainnya adalah kesehatan mental. Mental tidak sehat dapat menimbulkan berbagai masalah serius, seperti stres, kecemasan hingga depresi. Bahkan lebih parahnya, tidak sedikit orang yang mengalami depresi dan memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan cara yang menyedihkan. 

Terlebih lagi, tekanan tinggi di tempat kerja umumnya dapat mengganggu mental para pekerja. Apalagi saat bekerja di luar negeri yang pastinya memiliki lingkungan dan tekanan sosial yang berbeda. Jika ditangani dengan baik, mental Anda akan terjaga dengan baik pula. Simak tips menjaga kesehatan mental bagi Pekerja Migran Indonesia atau lebih dikenal dengan TKI berikut ini.

1. Selalu Berpikir Positif dan Menyingkirkan Pikiran Negatif

Terlalu memikirkan hal-hal negatif semakin lama bisa merusak suasana hati. Usahakan selalu berpikir positif terhadap diri sendiri dan orang lain yang dapat membuat suasana hati Anda selalu tenang dan bahagia. Banyak hal menyenangkan yang bisa Anda lakukan daripada memikirkan hal-hal yang mengganggu pikiran Anda

2. Menerima Diri Sendiri Apa Adanya

Setiap manusia diciptakan berbeda. Menerima bahwa Anda memiliki keunikan sendiri daripada berharap seperti orang lain lebih sehat untuk mental. Merasa senang dengan diri sendiri akan meningkatkan kepercayaan diri. Berusaha mengenal dan menerima hal-hal yang Anda kuasai dan fokuslah terhadap apa yang bisa Anda lakukan dengan baik.

3. Olahraga Dapat Turunkan Stres

Banyak penelitian yang membuktikan aktivitas fisik terkait dengan kesehatan mental seseorang. Olahraga secara teratur selama beberapa menit sehari dapat menurunkan tingkat stres. Selama berolahraga, otak akan menghasilkan hormon endorfin sebagai pemicu rasa kebahagiaan seseorang. Jika Anda sedang bekerja di kantor, Anda bisa berjalan-jalan atau melakukan peregangan sebelum mulai kerja, saat makan siang, dan setelah jam kerja berakhir.

Jika di rumah, olahraga bisa dilakukan baik pagi maupun malam hari. Sebenarnya masing-masing waktu olahraga memiliki konsekuensi yang berbeda. Berolahraga di pagi hari menuntut Anda melakukan pemanasan lebih lama karena tubuh belum beraktivitas. Sedangkan olahraga malam hanya memerlukan pemanasan sebentar karena sepanjang hari tubuh sudah banyak beraktivitas. Terapkan disiplin waktu saat olahraga malam agar istirahat Anda tetap cukup dan berkualitas.

4. Istirahat yang Cukup dan Berkualitas

Kurang tidur dapat mengganggu kerja sistem kekebalan tubuh dan berdampak buruk bagi kesehatan. Tidur yang cukup dapat membantu tubuh Anda lebih kuat melawan paparan virus Corona. Waktu tidur yang cukup sekitar 7-8 jam pada malam hari setiap harinya  Apabila belum tercukupi, Anda bisa memenuhinya dengan tidur siang. Tidur siang selama 30 menit terbukti mampu mengurangi stres dan mengimbangi dampak negatif dari kurang tidur.

5. Konsumsi Makanan Fermentasi, Tangkal Kecemasan

Makanan hasil fermentasi banyak disukai oleh orang. Selain memiliki rasa yang lezat, makanan fermentasi juga mendatangkan berbagai manfaat untuk kesehatan mental konsumennya. Jenis makanan ini telah ditemukan bermanfaat untuk suasana hati dan kesehatan otak karena mengandung mikroba hidup yang baik untuk usus. Jika keadaan usus baik, maka mood baik akan meningkat. Beberapa makanan fermentasi yang bisa Anda coba untuk mengurangi kecemasan seperti yoghurt, sauerkraut, kombucha, dan kefir.

6. Berkonsultasi dengan Psikiater

Jika Anda mulai merasa mengalami gangguan mental yang tidak sehat cobalah untuk berkonsultasi dengan psikiater. Mental yang tidak sehat seperti kecemasan dan stres yang berlebihan, kehilangan fokus, dan sulit berkonsentrasi. Ingatlah mencegah lebih baik daripada mengobati.

7. Perbanyak Ibadah kepada Tuhan

Perbanyaklah ibadah dan selalu dekatkan diri Anda dengan Tuhan. Ibadah akan memberikan ketenangan kepada Anda serta dapat membantu mengatasi persoalan mental. Ibadah bukan sekadar untuk memohon perlindungan dan pengampunan pada Tuhan, namun juga sebagai ajang refleksi dan perenungan. Selalu curahkan dan libatkan Tuhan dalam menghadapi segala persoalan yang Anda alami.

Itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mental selama bekerja di luar negeri. Di tengah padatnya aktivitas bekerja Anda, aktivitas lainnya seperti berbelanja, membayar tagihan, dan mengirimkan uang untuk keluarga di Indonesia bisa Anda lakukan semuanya dari rumah. Tidak perlu bingung lagi, kini para TKI bisa membayarkan tagihan listrik, air, pajak motor, pendidikan keluarga di rumah dengan menggunakan aplikasi Qelola. Anda bisa melakukan transaksi kirim uang ke luar negeri dengan biaya murah. Unduh dan install aplikasi Qelola melalui smartphone Anda sekarang juga! Lakukan pendaftaran dan pengaktifan akun Qelola untuk melakukan pembayaran secara aman. Dapatkan informasi lebih lengkap di sini.

Tags: aplikasi qelola, bayar online, bekerja di luar negeri, bekerja di malaysia, dompet elektronik, e-wallet, kerja, kerja di malaysia, kesehatan mental, kirim uang dari luar negeri, mental health, multi-billing aplikasi pembayaran online, pekerja migran indonesia, qelola, tenaga kerja indonesia, TKI, tki malaysia