6 Cara Kirim CV Lewat Email yang Tepat Agar Diterima Kerja

Cara melamar kerja di zaman dulu dan sekarang pastinya mengalami perubahan. Kalau dulu kamu harus menyiapkan banyak berkas, fotokopi dokumen penting, dan memasukkannya ke dalam amplop coklat, hal tersebut sekarang sudah mulai ditinggalkan. Di era modern seperti sekarang kamu hanya perlu mengirimkan berkas lamaran melalui surat elektronik atau yang akrab disebut dengan email. Namun sayangnya banyak orang yang masih keliru memahami cara mengirim CV yang tepat saat melamar kerja di suatu perusahaan. Saat ini terjadi, besar kemungkinan CV yang kamu kirim tidak dilirik oleh pihak HRD. Lalu bagaimana cara kirim CV lewat email yang benar? Jawabannya bisa kamu simak lewat artikel berikut ini.

• Memakai Format PDF

Salah satu cara kirim CV lewat email yang benar adalah dengan menggunakan format PDF. Selama ini banyak pelamar yang masih menggunakan file Word saat mengajukan permohonan kerja. Padahal di era modern seperti sekarang, format CV yang tepat untuk mengajukan lamaran melalui email adalah dengan format PDF. Jika kamu sudah tahu, sekarang tinggal mengganti format tersebut sebelum dikirimkan ke HRD perusahaan tujuan.

Caranya pun sangat mudah, kamu hanya perlu membuka file CV tersebut dan menekan ikon Save As pada layar. Selanjutnya kamu akan diberikan pilihan bentuk file yang salah satunya adalah PDF. Pilih saja menu PDF tersebut lalu tekan save, maka proses mengubah file Word ke format PDF pun selesai.

• Jangan Sampai Typo

Kesalahan penulisan atau yang familier dengan sebutan typo menjadi hal yang harus kamu hindari saat mengirim CV lewat email. Walaupun hal tersebut lumrah terjadi, namun kesalahan ini bisa mempengaruhi penilaian pihak HRD terhadap pelamar kerja. Oleh sebab itu, kamu wajib melakukan proofreading atau mengoreksi isi teks pada halaman CV yang telah dibuat. Istilah nila setitik rusak susu sebelanga berlaku pada hal ini. Jadi, jika ingin CV yang kamu buat diterima oleh perekrut kerja, jangan sampai typo ya!

• Menuliskan Email Penerima dengan Benar

Kamu harus teliti mengetikkan alamat email HRD tujuan saat mengirim CV melalui email. Tidak adanya panggilan kerja bisa saja terjadi karena kesalahan input alamat email tersebut. Jika hal ini terjadi, maka surat lamaran dan CV yang kamu buat tidak akan pernah sampai ke alamat email tujuan. Oleh karena itu, pastikan untuk menuliskan alamat email HRD tujuan dengan benar agar kamu berpeluang mendapatkan panggilan kerja.

• Mengisi Kolom Subjek dan Judul Email Sesuai Permintaan

Hal kecil lain yang sangat berpengaruh dalam cara kirim CV lewat email adalah kolom subjek dan judul email. Beberapa perusahaan memiliki kriteria atau aturan tertentu dalam pengisian kolom tersebut. Pastikan kamu mengisi kolom subjek dan judul email sesuai dengan permintaan HRD yang biasanya dijelaskan dalam info lowongan kerja. Jika tidak ada keterangan yang menjelaskan tentang pengisian kolom tersebut, kamu tetap harus mengisinya dengan nama atau posisi kerja yang dilamar. Jika dikosongkan, email yang kamu kirim justru berpotensi tidak dibaca karena dianggap sebagai email spam.

• Menggunakan Kalimat yang Sopan pada Body Email

Kamu harus memilih kalimat yang tepat dan sopan saat menuliskan kata pengantar pada body email. Pada bagian tersebut kamu bisa mengisinya dengan surat lamaran kerja yang sudah dipersingkat, jangan terlalu pendek dan hindari kalimat yang bertele-tele. Dari sini, pihak HRD juga bisa melihat kepribadian pelamar secara sekilas berdasarkan isi tulisan yang dibuat.

• Lengkapi Dokumen Pendukung

Selain surat lamaran kerja dan CV, ada beberapa dokumen lain yang harus kamu lampirkan saat melamar kerja melalui email. Misalnya saja seperti ijazah, transkrip nilai, scan KTP, sertifikat-sertifikat pendukung, dan lain-lain. Kamu juga bisa mengurutkan dokumen tersebut dari yang paling penting. Selain itu, pastikan ukuran file yang kamu kirimkan memiliki ukuran yang kecil agar mudah dan cepat untuk dibuka.

Baca juga: 5 Tips Cerdas Daftar Kerja Online Agar Lolos Panggilan Kerja

Dengan memperhatikan berbagai tips cara kirim CV lewat email tadi, kamu bisa meminimalisir kesalahan yang mungkin tidak sengaja dilakukan saat melamar kerja. Walaupun terkesan sepele, namun kesalahan kecil bisa berakibat fatal karena CV-mu mungkin saja tidak akan dilirik oleh pihak perekrut. Sehingga peluang untuk diterima kerja di perusahaan yang diinginkan juga tinggal harapan saja.

Selain memahami cara mengirim CV yang benar, kamu juga harus bisa mengelola keuangan bulanan dengan bijak setelah nanti diterima kerja. Manfaatkan saja aplikasi Qelola untuk mengatur urusan finansial secara online. Melalui aplikasi Qelola kamu bisa bayar tagihan listrik, air, dan BPJS dalam satu aplikasi. Selain itu kamu juga bisa beli pulsa, kuota internet, bahkan transfer uang dari Malaysia ke Indonesia lho! Segera unduh aplikasi Qelola disini, dan nikmati kemudahan dalam melakukan berbagai transaksi keuangan langsung dari smartphonemu.

 

Tags: cara kirim CV lewat email, cara melamar kerja lewat email, curriculum vitae, surat lamaran kerja