Bahaya Resistensi Antibiotik dan Konsumsi Antibiotik pada Pasien Covid

resistensi antibiotik

Antibiotik merupakan salah satu pengobatan medis yang diresepkan oleh ahli kesehatan untuk menangani berbagai masalah kesehatan akibat infeksi bakteri. Cara kerjanya dengan membunuh bakteri secara langsung atau menekan pertumbuhan bakteri di dalam tubuh agar tidak berkembang biak.

Namun pada kasus tertentu, terdapat pasien yang mengalami resistensi antibiotik. Hal ini tentu menghambat proses penyembuhan pada pasien bahkan bisa membahayakan nyawa. Ketahui lebih lanjut tentang apa itu resistensi antibiotik dengan membaca artikel di bawah ini.

Apa Itu Resistensi Antibiotik?

ketahanan antibiotik - Bahaya Resistensi Antibiotik dan Konsumsi Antibiotik pada Pasien Covid

Sumber: unsplash oleh Towfiqu barbhuiya

Dikutip dari laman resmi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Indonesia, resistensi antibiotik adalah kondisi yang terjadi bila kuman atau mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur, dan parasit berubah. Hal tersebut kemudian menyebabkan berbagai mikroorganisme tersebut memiliki kemampuan untuk membuat obat-obatan untuk pengobatan infeksi menjadi sia-sia.

Kekebalan pada antibiotik hanya berkaitan dengan pengobatan yang membunuh bakteri. Saat ini, kasus resistensi antibiotik menjadi isu penting yang harus segera dicari jalan keluarnya karena bisa mengancam nyawa pasien.

Bahaya Resistensi Antibiotik

olga kononenko 98  MsKaUsI unsplash - Bahaya Resistensi Antibiotik dan Konsumsi Antibiotik pada Pasien Covid

Sumber: unsplash oleh Olga Kononenko

Pada dasarnya, bakteri bisa hidup di dalam maupun di luar tubuh manusia. Selain itu, bakteri tidak selamanya memberi efek negatif pada kesehatan tubuh. Bakteri yang hidup di saluran cerna manusia justru banyak memberikan manfaat bagi kesehatan. Namun sayangnya, ada juga bakteri yang jadi penyebab berbagai penyakit. Saat hal tersebut terjadi, dokter biasanya akan memberikan resep antibiotik sebagai langkah pengobatan. Akan tetapi, bagi pasien yang punya ketahanan terhadap antibiotik akan mengalami reaksi yang berbeda.

Berbagai jenis obat antibiotik tersebut sudah tidak mampu lagi menjadi solusi untuk mengobati penyakit. Oleh sebab itu, proses penyembuhan pada pasien dengan kasus resistensi antibiotik akan memakan waktu lebih lama dan sulit ditangani. Bahaya pun mengintai bagi orang-orang yang punya ketahanan antibiotik tersebut. Selain itu, biaya penanganan medis yang harus dikeluarkan juga semakin besar. Beberapa jenis masalah kesehatan yang terkena dampak perlawanan terhadap antibiotik diantaranya adalah tuberkulosis, pneumonia, gonorrhea, dan sepsis.

Penyebab Seseorang Mengalami Ketahanan Terhadap Antibiotik

qelola 4 6 - Bahaya Resistensi Antibiotik dan Konsumsi Antibiotik pada Pasien Covid

Sumber: freepik

Pasti kamu bertanya-tanya, apa yang menjadi penyebab seseorang mengalami resistensi antibiotik. Berikut adalah beberapa hal yang memicu seseorang memiliki ketahanan terhadap antibiotik.

  • Tidak Menerapkan Pola Hidup Bersih

Kebersihan adalah sebagian dari iman. Selain itu, menjaga kebersihan menjadi langkah awal pencegahan berbagai penyakit yang disebabkan oleh kuman atau bakteri. Namun sayangnya, banyak orang yang abai terhadap pola hidup bersih. Padahal, jika hal tersebut tidak dilakukan justru bisa membahayakan diri sendiri.

Menerapkan pola hidup bersih bisa dimulai dengan cara yang paling mudah seperti rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir. Upaya tersebut bahkan membantu menekan laju pertumbuhan bakteri yang kebal terhadap antibiotik lho! Jadi, mulailah untuk rutin mencuci tangan dari sekarang ya!

  • Terlalu Sering Minum Antibiotik

Segala sesuatu yang berlebihan pastinya memiliki dampak yang negatif, termasuk dalam konsumsi antibiotik. Orang yang meminum antibiotik secara berlebih berisiko lebih tinggi mengalami resistensi terhadap obat antibiotik. Pada dasarnya, pemberian antibiotik bertujuan untuk mempercepat proses penyembuhan pada penyakit pasien. Namun konsumsinya harus berdasarkan resep dari dokter dan diminum saat benar-benar dibutuhkan.

Kamu tidak boleh sembarangan minum antibiotik jika dokter atau ahli kesehatan tidak merekomendasikannya. Jika menyepelekan akibatnya bisa fatal, tubuh justru akan kebal terhadap berbagai obat-obatan antibiotik. Sehingga konsumsi obat medis tersebut akan sia-sia saja di tubuh saat terserang infeksi bakteri.

  • Terjadi Mutasi Bakteri Secara Alami

Tak hanya karena kurangnya menjaga kebersihan dan konsumsi antibiotik yang berlebihan, penyebab resistensi antibiotik juga bisa disebabkan oleh mutasi bakteri. Perubahan genetik yang terjadi secara alami pada bakteri resisten bisa menyebabkan seseorang kebal terhadap obat-obatan jenis antibiotik. Ketahanan yang dimiliki bakteri resisten tersebut juga bisa terjadi akibat menerima gen resistensi dari bakteri lain.

  • Pengobatan yang Tidak Tuntas

Dokter biasanya akan memberikan obat antibiotik bagi pasien tertentu yang terkena penyakit karena bakteri. Umumnya, obat-obatan jenis antibiotik harus dihabiskan sekalipun kondisi pasien sudah membaik atau sembuh. Jika kamu lalai untuk menuntaskan pengobatan tersebut maka bisa berakibat buruk. Pasien kemungkinan menjadi lebih riskan untuk mengalami resistensi antibiotik di kemudian hari karena pengobatan sebelumnya tidak dilakukan dengan benar.

Apakah Pasien Covid-19 Boleh Minum Antibiotik?

covid 19 - Bahaya Resistensi Antibiotik dan Konsumsi Antibiotik pada Pasien Covid

Sumber: unsplash oleh Viktor Forgacs

Perlu diketahui bahwa penyebab penyakit Covid-19 atau SARS-CoV-2 adalah virus corona. Oleh sebab itu, pemberian antibiotik bukanlah solusi yang tepat untuk mengatasinya. Akan tetapi, pada pasien dengan kasus penyakit tertentu akan mendapatkan pengobatan antibiotik berdasarkan saran dari dokter. Hal tersebut bisa terjadi apabila pasien Covid-19 juga terkena infeksi bakteri. Jadi, jawaban dari pertanyaan apakah pasien yang terkena virus corona bisa mengonsumsi antibiotik atau tidak adalah mutlak keputusan dokter yang menangani.

Baca juga: Stop Varian Delta! Begini Cara Memakai Masker yang Benar

Demikian informasi yang bisa kamu simak tentang resistensi antibiotik. Penting bagi kamu untuk mengetahui langkah pengobatan yang tepat sesuai dengan arahan atau petunjuk dokter demi kesehatan tubuh. Nah, Sahabat Qelola, untuk menjaga kesehatan tubuh selama pandemi, kamu juga bisa melakukan berbagai transaksi keuangan secara online dari rumah melalui aplikasi Qelola.

Selain bisa transfer uang dari Malaysia ke Indonesia, melalui aplikasi ini kamu juga bisa beli pulsa, serta bayar berbagai tagihan seperti listrik, air, dan BPJS. Cukup unduh aplikasi Qelola disini, dan rasakan kemudahan melakukan berbagai transaksi secara online hanya dari rumah saja.

Tags: , , ,