Modal Minim! 7 Tips Sukses TKI Memulai Bisnis Online

Tuntutan ekonomi untuk mengirim uang ke kampung halaman menjadi alasan memutar otak agar kebutuhan terpenuhi. Peluang besar menambah penghasilan di luar gaji pokok untuk para TKI adalah dengan memulai bisnis. Tak jadi masalah karena sekarang peluang bisnis semakin mudah dan juga bisa oleh kamu yang masih bekerja sebagai TKI. Semua barang yang bisa kamu jual dengan mudah jika kamu bisa memanfaatkan sumber daya dan teknologi yang ada. Jadi sekarang, apakah kamu siap?

Bekerja sebagai TKI tentu memiliki jadwal yang padat sesuai kontrak perusahaan. Kamu harus mampu membagi waktu antara bekerja dengan berbisnis. Jika modal adalah hambatan yang kamu rasakan, sekarang memulai bisnis bisa dengan modal yang minim. Simak 7 tips sukses berikut ini untuk memanfaatkan kesempatan bisnis modal minim yang kamu mimpikan!

1. Peka Potensi Ketika Memulai Bisnis

Tak perlu pusing memikirkan produk seperti apa yang akan kamu jual. Semua produk bisa terjual dan memiliki segmentasi pasar masing-masing. Kamu perlu melakukan riset untuk tahu, kebutuhan apa yang berpotensi terjual dengan baik. Apakah produk makanan, fashion, souvenir atau bahkan produk jasa yang terjual baik? Ketahui hal tersebut pada daerah sekitar tempat kamu berbisnis untuk tahu tren yang sedang berkembang.

Penting untuk melakukan analisis pasar seperti lokasi bisnis, harga, budget yang kamu miliki, media sosial yang dipakai dan lain-lain. Rencanakan dengan baik sebelum memulai bisnis yang ingin kamu jalani. Komunikasikan dengan orang-orang yang memiliki bisnis serupa atau menggunakan jasa konsultan bisnis untuk tahu informasi lebih mendalam. Belajar dari pengalaman mereka mengelola bisnis sesuai potensi yang ada, baik itu potensi pasar atau potensi dirimu.

2. Passion dan Skill

Melakukan hal yang disukai tidak akan membuat kamu merasa berat dalam menjalaninya. Itulah sebabnya, bekerja dengan passion berbeda dengan bekerja biasa. Hal ini juga bisa kamu terapkan ketika akan membuat bisnis. Kamu bisa memulai bisnis dari hal-hal yang kamu sukai. Bisa menawarkan jasa sesuai hobby yang kamu sukai atau menjual barang-barang koleksi yang kamu punya!

Bisnis yang kamu jalani tidak harus berupa produk. Kamu bisa menjual jasa sesuai skill yang kamu kuasai. Beberapa keterampilan yang cukup laris seperti fotografi, freelance penulis, videografi dan sesuatu yang digital. Siapkan media sosial untuk menampung semua portofolio yang kamu miliki. Tawarkan paket atau promo pada waktu tertentu yang bisa membuat klien tertarik. Terakhir, pasang kontak pada profil agar klien bisa menghubungi sehingga komunikasi dan kerja sama mudah terjadi.

3. Jalin Kerja Sama Untuk Memulai Bisnis

Mengembangkan usaha identik dengan butuh modal yang besar. Padahal, bisnis tidak melulu soal uang. Tahukah kamu, sumber daya utama sukses memulai bisnis adalah dengan modal bisa bekerja sama dengan orang lain. Kamu bisa memulai bisnis dengan temanmu dan bekerja sama sesuai porsi masing-masing. Misalnya, minta temanmu untuk bantu promosi barang yang kamu jual pada media sosial mereka. Hal ini membantu daganganmu meraih eksposure lebih besar.

4. Marketing Funnel

Mempelajari strategi marketing sebelum memulai bisnis adalah langkah bijak memperbesar peluang sukses. Marketing funnel adalah bentuk visualisasi dari langkah apa saja untuk membuat customer yang tidak mengenal brand kamu hingga menjadi pelanggan setia. Lakukan riset ini agar persiapan bisnismu semakin matang. Kamu lebih mengenali siapa calon pembeli produkmu dan bagaimana kamu mempertahankan dia tetap membeli. Hal ini membuat kamu tidak perlu buang uang untuk promosi yang tidak tepat sasaran.

5. Blog dan Media Sosial

Manfaatkan platform blog dan sosial media untuk memulai bisnis kamu secara online. Sosial media membantu tokomu mendapat banyak manfaat dengan optimal karena orang bisa langsung bisa melihat produk yang tersedia. Optimalkan penggunaan platform yang ada di internet untuk berjualan dan memberikan informasi seputar produk yang kamu jual. Kamu bisa menggunakan website yang menampilkan produk dan sosial media untuk informasi jika ada stok baru. Pastikan konten foto produkmu berkualitas baik untuk lebih menarik perhatian.

6. Jasa Pengiriman

Sudah memiliki rancangan produk, desain kemasan, rencana marketing dan budget untuk memulai bisnis tidak lupa perlu menyiapkan proses barang dikirim. Menyiapkan pelayanan pengiriman penting karena terkait tentang bagaimana pembeli menerima barang. Kerja sama dengan jasa pengiriman yang terpercaya perlu dilakukan. Jasa pengiriman bisa juga digunakan pembeli untuk menilai kualitas pelayanan tokomu. Oleh karena itu, vendor pengiriman paket harus bisa memastikan pelanggan menerima barang dengan baik dan aman.

7. Penghasilan Pasif

Memulai bisnis bisa menjadi alternatif investasi yang bisa membuatmu lebih sejahtera. Siapa tahu justru bisnismu berkembang pesat dan penghasilan dari toko justru lebih tinggi dari gaji. Menambah sumber pendapatan sangat perlu untuk dilakukan di zaman sekarang. Kebutuhan meningkat dan harga-harga naik adalah risiko yang harus diatasi. Memiliki aset sebagai sumber daya penghasilan pasif adalah bentuk cerdas mengelola keuangan.

Tak perlu ragu untuk bisa mengelola keuangan karena Qelola sudah memiliki segala informasi yang kamu butuhkan. Informasi lengkap bisa kamu temukan pada website dan jangan lupa untuk download aplikasi Qelola di smartphone mu. Qelola membantumu menikmati fitur kirim uang ke Malaysia – Indonesia dengan mudah dan pastinya aman. Kamu juga bisa melakukan layanan pembayaran seperti tagihan listrik, telepon, PDAM, BPJS, dan masih banyak lagi.

Tags: bisnis sampingan TKI, Bisnis untuk TKI, pekerjaan TKI, peluang bisnis TKI, tips bisnis TKI, tips memulai bisnis, tips usaha untuk TKI, usaha sampingan TKI