9 Tips Manjur Untuk Menghindari Penipuan Lowongan Kerja!

Menjadi korban penipuan lowongan kerja tentu bukan harapan setiap orang. Tapi apa daya, di kondisi seperti sekarang, banyak orang berlomba-lomba mencari pekerjaan. Persaingan semakin ketat dan kualifikasi pekerjaan semakin tinggi. Jika kamu tidak mempersiapkan alat tempur, tentu akan kalah saing dengan orang lain. Saat ini, banyak perusahaan dengan mudah membuka lowongan kerja dan berganti-ganti karyawan karena menyesuaikan kualifikasi yang dibutuhkan.

Banyaknya unggahan lowongan pekerjaan di media sosial, mau tak mau memaksa kamu untuk bisa menyeleksi. Hal ini karena ada banyak sajian unggahan yang bisa jadi adalah jebakan. Ada banyak cara oknum memoles postingan lowongan agar terlihat kredibel dan meyakinkan. Lalu, apa saja yang harus dilakukan? Berikut tips untuk menghindari penipuan lowongan kerja yang bisa kamu lakukan!

1. Riset Perusahaan

Sudah umum untuk melakukan riset perusahaan jika kamu akan melamar pekerjaan. Hal ini untuk mengetahui seperti apa perusahaan tersebut beroperasi dan apa kebutuhannya. Di jaman sekarang hampir semua perusahaan memiliki website resmi yang bisa diakses publik. Ada juga yang menggunakan media sosial yang sudah terverifikasi agar kamu bisa mencari informasi. Manfaatkan akses tersebut untuk menghindari penipuan lowongan kerja.

2. Cek Posisi yang Ditawarkan

Cari tahu informasi seputar posisi yang terbuka dan sesuai dengan kualifikasi yang kamu miliki. Cek daftar orang-orang yang bekerja dan bisa dihubungi pada perusahaan tersebut. Tanyakan kebenaran posisi yang terbuka agar tidak terjebak pada penipuan lowongan kerja. Selain itu, kamu juga bisa tahu mengenai hal-hal terkait posisi pekerjaan seperti gaji, jobdesk, kemampuan yang dibutuhkan dan tools kerja yang dipakai.

3. Minta Uang

Siapa sih yang tak butuh uang? Oknum pembuat lowongan kerja fiktif pun melakukan tindakan itu untuk meraup sejumlah nominal uang. Modus ini umum terjadi dan banyak orang sudah terperas pada penipuan lowongan kerja. Padahal, perusahaan tidak menarik biaya sepersen pun pada saat perekrutan karyawan. Pastikan untuk tidak melakukan transaksi keuangan apapun ketika oknum meminta sejumlah uang. Hal ini berbahaya karena data identitas keuanganmu bisa saja tercuri.

4. Waspadai Agen

Banyaknya perusahaan pura-pura berperan sebagai agen penyalur kerja dengan memasang iklan pada berbagai tempat. Hal ini perlu kamu waspadai karena agen fiktif banyak yang memberimu janji manis palsu. Modus agen penipuan lowongan kerja ini adalah dengan meminta sejumlah uang dengan janji akan berangkat untuk bekerja. Kamu akan mengalami prosedur perekrutan secara resmi namun dokumen terkait dengan hal tersebut bisa saja bodong. Jika hal ini terjadi, kamu akan kehilangan uang dan juga informasi terkait identitas diri yang bisa sewenang-wenang mereka pakai.

5. Email Tidak Profesional

Di dunia yang serba daring, sudah biasa melamar pekerjaan dengan mengiriman email ke perusahaan. Perusahaan yang kredibel akan menggunakan email resmi perusahaan dengan format seperti hrd[at]situsperusahaan[dot]com. Surat resmi untuk menghindari penipuan lowongan kerja yang akan membuat citra buruk perusahaan karena ulah oknum. Format tersebut untuk mengantisipasi ada tindakan yang mencurigakan terkait kebenaran perusahaan atau info lowongannya. Penggunaan domain gratis seperti gmail juga menjadi indikasi email tidak profesional pada perusahaan yang perlu kamu waspadai.

6. Lindungi Data Diri

Oknum penipuan lowongan kerja akan berusaha meminta informasi data diri kamu seperti nomor KTP, kartu keluarga, nomor rekening dan NPWP yang sebenarnya hal ini tidak perlu. Mereka akan beralasan membutuhkan data pribadi untuk kepentingan administrasi seperti asuransi BPJS, pelaporan pajak dan yang lainnya pada awal proses. Sejatinya, perusahaan akan meminta data tersebut ketika kamu sudah memiliki status “lolos tahap selanjutnya”. Artinya, kamu harus melewati proses mulai pendaftaran, wawancara, tes kesehatan dan pengumuman. Ketika lolos semua proses, pihak HRD akan menghubungimu untuk proses tanda tangan kontrak dan administrasi yang lain.

7. Undangan Wawancara

Siapa yang tak senang menerima panggilan undangan wawancara? Pelaku penipuan lowongan menjerat mangsanya dengan memanfaatkan momen ini. Mereka menggunakan format bermacam-macam bisa menggunakan surat atau dengan melakukan panggilan telepon langsung. Kamu akan dipanggil untuk menghadiri wawancara sesuai alamat yang sudah mereka buat. Tak jarang pula, kamu terpaksa untuk melakukan reservasi tiket pada agen travel abal-abal yang mereka siapkan untuk menuju lokasi. Tetap tenang dan lakukan kroscek terkait perusahaan yang kamu daftar, posisi yang kamu lamar dan tidak mengikuti saran dari undangan wawancara yang mencurigakan.

8. Panggilan Wawancara dengan SMS

Proses lanjutan ketika kamu sudah mengirim lamaran adalah menunggu kabar untuk tahap selanjutnya. Perusahaan akan menghubungi jika kualifikasimu cocok dengan yang mereka butuhkan untuk bekerja. Namun, kamu perlu ingat bahwa komunikasi perusahaan kepada kandidat pegawai biasanya melalui surat elektronik resmi atau telepon kantor. Jika kamu mendapat kabar melalui SMS sudah bisa terlihat itu penipuan dan scamming. Kamu tidak perlu menanggapi penipuan lowongan kerja dengan cara demikian.

9. Laporkan Oknum

Tips terakhir adalah dengan melaporkan oknum penipuan lowongan kerja kepada pihak kepolisian. Hal ini untuk menghindari terjadinya kasus serupa oleh oknum yang sama pada orang lain. Cara lain yang kamu juga bisa adalah melakukan report post jika menemukannya di media sosial. Usaha lain untuk melaporkan adalah dengan menghubungi customer service pada situs yang kamu gunakan untuk mencari kerja. Jangan lupa untuk mengunggah akun penipu agar khalayak pada sosial media yang kamu miliki bisa tahu dan pembelajaran untuk mereka agar tidak tertimpa hal yang serupa.

So, itulah tips menghindari penipuan lowongan kerja yang bisa kamu coba. Pastikan untuk selalu kroscek kebenaran identitas dan segala informasi resmi perusahaan agar tidak lagi tertipu. Nah, jika sudah bekerja jangan lupa untuk download aplikasi Qelola di Playstore untuk membantumu mengelola keuangan dan melakukan banyak transaksi dalam satu platform. Kunjungi website Qelola untuk mengetahui informasi dan tips-tips menarik lainnya!

Tags: agen penipuan tki, agen tki, lowongan kerja, penipuan, penipuan lowongan kerja