Penting! Ketahui Cara Mengatur Keuangan Saat Tinggal di Luar Negeri

Tinggal di luar negeri tentunya bukanlah hal yang mudah. Tidak hanya menuntut Anda lebih mandiri, namun Anda juga dituntut untuk lebih pintar dalam mengatur keuangan. Terlebih karena mata uang Indonesia berbeda dengan mata uang di negara tempat Anda tinggal. Oleh karena itu, agar semuanya bisa berjalan lancar tanpa gangguan keuangan, Anda perlu mengaturnya dengan baik. Berikut ada beberapa tips cermat yang bisa Anda lakukan dalam mengatur keuangan selama tinggal di luar negeri.

1. Membuka Rekening Bank Lokal

Langkah pertama yang harus Anda lakukan dalam mengatur keuangan selama tinggal di luar negeri adalah dengan membuka rekening bank lokal. Rekening bank lokal dapat membantu Anda menghemat uang dengan biaya transaksi ATM yang lebih rendah. Namun untuk beberapa alasan, hal ini paling sering diabaikan. Anda akan membutuhkan tempat di mana Anda dapat melakukan penarikan uang tanpa kesulitan, dan tanpa dikenakan biaya ATM yang besar. Saat Anda menggunakan kartu asing di ATM, Anda tidak hanya akan ditagih oleh bank Anda tetapi juga oleh bank lokal. Mempunyai rekening bank lokal adalah cara yang baik untuk menghilangkan tekanan pengelolaan arus kas Anda.

2. Membuat Anggaran

Untuk acuan dalam mengatur keuangan, membuat anggaran adalah hal yang penting agar Anda tetap fokus pada upaya mencapai sasaran keuangan yang telah ditetapkan. Dalam membuat anggaran ada tahapan-tahapan yang bisa Anda lakukan, yaitu dengan menetapkan target, seperti anggaran untuk memenuhi kebutuhan bulanan, menentukan sumber pemasukan, seperti pemasukan utama Anda dan pemasukan tambahan jika ada, dan menentukan pengeluaran. Anda harus membuat anggaran mengenai pengeluaran rutin dan pengeluaran tidak rutin Anda dan menyusunnya berdasarkan tingkat kepentingannya, mulai dari kebutuhan hingga keinginan. Yang terakhir adalah menghitung saldo. Anda harus selalu menghitung saldo Anda dengan menghitung pemasukan dikurangi dengan pengeluaran. Dalam membuat anggaran, Anda harus tetap konsisten dengan anggaran yang telah dibuat. Bawa uang tunai secukupnya, hindari gaya hidup yang konsumtif dengan cara fokus pada kebutuhan saja dan bukan pada keinginan.

3. Membuat Skala Prioritas

Anda harus membuat skala prioritas dalam mengatur keuangan Anda. Anda harus benar-benar teliti membedakan apa yang menjadi kebutuhan wajib dengan apa yang hanya menjadi keinginan saja, prioritaskan kebutuhan. Catatlah jumlah pemasukan dan jumlah pengeluaran Anda setiap bulan. Dengan pendapatan Anda setiap bulannya, Anda dapat membuat anggaran untuk menentukan besarnya biaya belanja yang harus Anda keluarkan setiap bulan, seperti untuk kebutuhan rumah, biaya makan dan transportasi, kebutuhan pembelian sehari-hari, serta pengeluaran lainnya yang menurut Anda wajib. Kebutuhan wajib dipenuhi, sedangkan keinginan tidak akan pernah ada habisnya. Orang-orang yang sulit sukses, biasanya disebabkan karena gagal mengatur keuangan karena lebih mengedepankan keinginan dibanding kebutuhan. Sebenarnya hal ini boleh saja dilakukan jika Anda ingin memenuhi keinginan untuk mengapresiasi diri. Namun, perlu diperhatikan untuk selalu mengeluarkan uang di bawah penghasilan. Jangan sampai pengeluaran lebih besar daripada pendapatan dan sebisa mungkin untuk menjauhkan diri dari sifat konsumtif.

4. Membuat Tabungan Khusus

Selama tinggal di luar negeri, usahakan untuk membuat tabungan khusus. Pisahkan antara tabungan khusus untuk memenuhi keinginan seperti untuk membeli barang yang mungkin Anda inginkan dan tabungan yang memang untuk investasi jangka panjang. Menabung memang bukanlah hal yang mudah, namun pasti semua orang bisa melakukannya dengan baik jika ada kemauan. Dengan menabung tentu kehidupan selama di luar negeri Anda akan lebih terjamin.

5. Mempunyai Asuransi Kesehatan

Asuransi kesehatan sangat penting dimiliki untuk orang yang tinggal di luar negeri. Setiap orang pasti tidak ada yang menginginkan sakit. Tapi siapa pun juga tidak bisa menduga ketika tiba-tiba jatuh sakit. Jika Anda sakit mendadak, pasti membutuhkan perawatan atau konsultasi dengan dokter serta obat. Untuk itu, memiliki asuransi kesehatan ini sangat diperlukan agar tenang selama tinggal di luar negeri. Jenis asuransi yang Anda miliki di negara asal kemungkinan besar tidak akan memberikan perlindungan saat Anda berada di luar negeri. Semuanya tergantung dari lama tinggal di negara asing tersebut. Oleh karena itu, Anda perlu mempertimbangkan untuk memiliki polis asuransi kesehatan yang bisa melindungi Anda selama tinggal di luar negeri.

6. Berhemat dengan Memasak Sendiri

Harga makanan olahan tentu lebih mahal ketimbang memasak sendiri, apalagi di luar negeri. Makan adalah kebutuhan utama, oleh karena itu Anda harus bisa menyiasati dengan memasak sendiri. Cara ini bisa Anda lakukan untuk berhemat, meski uang saku atau gaji Anda cukup untuk membeli makanan. Dengan memasak sendiri ketika tinggal di luar negeri, akan membuat Anda jauh lebih hemat dan Anda juga bisa menabung dengan jumlah yang lebih banyak.

Baca Juga: Simpel! Begini Cara Mengatur Keuangan Pribadi dengan Baik

Beberapa tips mengatur keuangan selama Anda berada di luar negeri di atas tentunya membutuhkan sikap konsisten dan dukungan. Salah satu dukungan yang bisa Anda dapatkan adalah dengan menggunakan aplikasi keuangan dengan biaya transfer sangat terjangkau seperti Qelola. Aplikasi keuangan Qelola tidak hanya bisa Anda gunakan untuk transfer ke Indonesia saja, melainkan juga untuk membayar berbagai macam tagihan seperti BPJS, listrik dan membayar pajak. Tunggu apalagi, segera download aplikasi Qelola hari ini.

 

Tags: aplikasi keuangan, kebutuhan, keinginan, kelola keuangan, keuangan, masak sendiri, mengatur keuangan, mengatur keuangan di luar negeri, qelola, skala prioritas