Begini Cara Melakukan Pengiriman Uang ke Luar Negeri yang Aman

pengiriman ke luar negeri

Sebagian besar orang pasti sudah pernah melakukan transfer dana, baik ke bank yang sama atau bank yang berbeda di dalam negeri. Namun apakah semua orang yang sudah pernah melakukan transfer dana tersebut juga pernah melakukan pengiriman uang ke luar negeri? Jawabannya mungkin tidak. Tidak semua orang memiliki kepentingan untuk melakukan transaksi ke luar negeri. Namun, bagi Anda yang serang bekerja di Malaysia dan ingin melakukan pengiriman ke luar negeri yaitu ke Indonesia, informasi ini tentu sangat Anda butuhkan.

Peran Penting Remitansi Bagi TKI

pengiriman ke luar negeri 1 - Begini Cara Melakukan Pengiriman Uang ke Luar Negeri yang Aman

Remitansi banyak digunakan oleh para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri seperti Malaysia untuk mengirimkan uang kepada keluarganya di tanah air. Apakah Anda sudah tahu alasan kenapa para TKI ini disebut sebagai pahlawan devisa? Salah satunya adalah karena remitansi ini, remitansi telah menjadikan kekuatan bagi suatu negara dalam kontribusi devisa, dan menjadi penggerak ekonomi bagi keluarga TKI di kampung halaman.

The Global Knowledge Partnership on Migration and Development (KNOMAD) bahkan mencatat Indonesia termasuk ke dalam 10 besar negara dengan remitansi terbesar. Namun dibalik tingginya angka tersebut ternyata masih banyak TKI yang pengiriman uang melalui jalur informal baik secara individu maupun kelompok yang tidak berbadan hukum dan tidak memiliki lisensi. Hal ini tentu saja sangat berisiko dan jumlahnya juga terbatas. Salah satu hal yang menjadi penyebab kenapa masih banyak TKI yang menggunakan jalur informal adalah masih rendahnya tingkat literasi keuangan masyarakat. Itulah mengapa sangat penting bagi kita semua untuk memiliki pengetahuan dan pengelolaan keuangan yang baik. Tujuannya adalah agar hasil kerja keras yang didapatkan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk masa depan.

Layanan Jasa Pengiriman Dana ke Luar Negeri

pengiriman ke luar negeri 2 - Begini Cara Melakukan Pengiriman Uang ke Luar Negeri yang Aman

Anda sudah pernah mencoba melakukan transfer atau pengiriman ke luar negeri? Namanya adalah Remitansi, yaitu suatu layanan jasa pengiriman uang yang aman yang dilakukan oleh pengirim dari dalam negeri ke penerima di luar negeri (Outward Remittance). Maupun sebaliknya yaitu dari luar negeri ke dalam negeri (Inward Remittance). Pengiriman dana dapat berupa transfer dengan tujuan rekening bank maupun diambil secara tunai. Pastikan Anda melakukan pengiriman ke luar negeri hanya pada jalur-jalur resmi yang sudah memiliki lisensi. Diantaranya dapat dilakukan di:

  1. Bank, yaitu bank yang menyediakan jasa remitansi dimanapun bank tersebut berada, baik bank nasional maupun bank swasta.
  2. Penyedia Jasa Pengiriman Uang. Pada umumnya, badan usaha yang menyediakan jasa pengiriman uang dan memiliki lisensi yang sah dari otoritas setempat.
  3. Kantor Pos. Selain mengirimkan surat dan paket, kantor pos juga dapat menyediakan layanan pengiriman dana ke luar negeri.

Proses Pengiriman Dana ke Luar Negeri

Jangka waktu pengiriman dan penerimaan uang pasti terukur mulai dari real-time online (diterima seketika) sampai dengan 3 hari terhitung sejak transaksi dilakukan. Jangka waktu tersebut tergantung pada ketentuan pihak bank atau penyedia jasa pengiriman uang.

Untuk nilai maksimum dari jasa pengiriman uang yang ditetapkan di setiap negara bisa jadi berbeda-beda. Indonesia menetapkan batas transaksi pengiriman uang valuta asing setara dengan Rp100.000.000 per bulan per nasabah. Jika melebihi ketentuan batas tersebut, maka Anda sebagai nasabah wajib untuk menyerahkan dokumen pendukung atau underlying

Anda perlu memperhatikan beberapa hal dalam memanfaatkan jasa remitansi agar prosesnya dapat berjalan dengan lancar, yaitu:

  • Lakukan transaksi pengiriman ke luar negeri di bank atau penyedia jasa pengiriman uang yang telah memiliki lisensi resmi.
  • Mintalah bukti transaksi yang sah.
  • Cantumkan nama, alamat, nomor telepon, dan/atau nomor rekening pengirim dan penerima uang dengan jelas dan detail untuk memudahkan pencairan dana.
  • Biaya yang timbul saat mengirimkan uang biasanya berupa biaya transaksi dan biaya komisi. Biaya transaksi, yaitu biaya atas pelayanan jasa pengiriman uang yang berbeda pada masing-masing penyedia layanan jasa. Sementara biaya komisi, yaitu biaya atas aktivitas jual-beli valuta asing yang digunakan dalam transaksi.
  • Lakukan pengecekan kepada penerima dana setelah transaksi pengiriman uang berhasil Anda lakukan. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa uang telah diterima secara utuh.
  • Pihak penerima yang mendapat pengiriman uang dalam bentuk tunai sangat disarankan tidak memberitahukan Personal Identification Number (PIN) atau nomor referensi untuk pencairan uang.

Cara Praktis Pengiriman Dana ke Luar Negeri

pengiriman ke luar negeri 3 - Begini Cara Melakukan Pengiriman Uang ke Luar Negeri yang Aman

Cara melakukan pengiriman ke luar negeri seperti melalui bank, layanan jasa pengiriman uang, kantor pos, bisa Anda pilih jika Anda memiliki waktu yang cukup. Karena Anda perlu mengunjungi tempat tersebut secara langsung. Belum lagi jika Anda harus mengantri, yang membutuhkan waktu lebih lama lagi. Sementara Anda memiliki kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan. Anda pasti berpikir, apa kira-kira yang bisa menjadi solusinya?

Kini Anda bisa lebih tenang, karena ada aplikasi pembayaran online yang bisa Anda gunakan dengan sangat mudah. Kemudahan tersebut bisa Anda nikmati dalam genggaman Anda. Anda hanya perlu menginstal aplikasinya pada smartphone pribadi Anda, melakukan pendaftaran akun, dan Anda sudah bisa melakukan transaksi kapan dan di mana saja dengan proses yang cepat. Anda tidak percaya? Aplikasi Qelola bisa menghemat waktu Anda untuk transfer dana, bayar tagihan, beli pulsa, dan lain sebagainya. Qelola, dompet digital yang sayang untuk Anda lewatkan. Unduh sekarang di sini!

 

Tags: , , , , , , ,